Siswi Cantik Asal Banyuwangi Wakili Jatim di Paskibraka Nasional
Seorang siswi cantik asal Banyuwangi berhasil menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional. Dia adalah Ayumi Putri Sasaki, 16 tahun, siswi kelas IX SMA Taruna Bhayangkara Banyuwangi. Siswi cantik berhijab ini pun menjadi wakil Jawa Timur untuk mengibarkan bendera pusaka pada peringatan hari ulang tahun RI pada 17 Agustus 2022 yang akan datang.
Dara berparas ayu ini mengaku sudah lama berkeinginan untuk menjadi anggota Paskibraka. Sehingga saat sekolahnya mengumumkan seleksi untuk menjadi anggota Paskibraka sekitar bulan Maret 2022 lalu, dia pun mendaftarkan diri.
“Setelah itu yang tertarik untuk jadi anggota Paskribaka dikumpulkan dan diseleksi di tingkat sekolah dulu,” jelasnya ditemui di rumahnya, Kamis, 19 Mei 2022.
Siswi kelahiran 3 Agustus 2005 ini menyatakan, setelah lolos seleksi tingkat sekolah dia kemudian diikutkan seleksi tingkat kecamatan, kemudian ke tingkat kabupaten, provinsi hingga akhirnya dinyatakan lolos sebagai anggota Paskibraka Nasional pada 17 Mei 2022 lalu.
Advertisement
“Dari Jawa Timur yang lolos saya sama dari Kota Pasuruan,” ungkapnya.
Sejak kecil gadis yang bercita-cita menjadi polisi ini sudah aktif dalam olah raga atletik yakni jalan cepat. Beberapa kali dia bertanding dalam kejuaraan atletik. Dia pun pernah meraih juara dalam sebuah kejuaraan atletik tingkat Jawa Timur. Olahraganya inilah yang menjadi salah satu modalnya sehingga bisa lolos menjadi Paskibraka Nasional.
“Saat hendak mengikuti seleksi ke tingkat Provinsi dan Nasional Saya dibina dan dibimbing mentor dari TNI, Polri dan juga dari Dispora Banyuwangi,” beber siswa yang ingin mendaftar Akademi Kepolisian ini.
Selain rajin berlatih, untuk persiapan seleksi Paskibraka Nasional dirinya juga menjaga pola makan. Dia berusaha menghindari makanan pedas dan es. Ini untuk menjaga kebugaran tubuhnya agar lebih fit saat menjalani seleksi.
Gadis yang memiliki tinggi badan 167,5 cm ini juga giat berlatih menari. Kebetulan saat masih SD dirinya sudah belajar menari. Sehingga kemampuan tarinya hanya perlu diasah saja. Selain itu dirinya juga memperdalam kemampuan Bahasa Inggrisnya.
“Untuk persiapan tes kemampuan dan bakat saat seleksi,” ungkapnya.
Sebelum dinyatakan lolos menjadi anggota Paskibraka Nasional, Ayumi harus bersaing ketat dengan perwakilan dari Kabupaten/Kota lain di Jawa Timur. Bahkan dia juga harus bersaing dengan perwakilan Banyuwangi yang lain. Sebab Banyuwangi mengirimkan dua pasang untuk seleksi tingkat Paskibraka tingkat Provinsi.
Seleksi Paskibraka tingkat Nasional di Jawa Timur, menurutnya, dilakukan dalam tiga gelombang. Kebetulan Banyuwangi masuk pada gelombang III. Pada gelombang tiga ini terdapat 12 pasang calon Paskibraka yang bersaing. Masing-masing 12 cewek dan 12 cowok.
“Sebelum pengumuman akhir, masing-masing gelombang diambil perwakilan, alhamdulillah saya dinyatakan lolos,” pungkasnya.
Advertisement