Sinopsis Film Mappacci Malam Pacar, Berlatar Adat Bugis

Sineas Makassar membuktikan kembali eksistensinya dalam produksi film layar lebar. Sukses dengan Uang Panai dan Kaili The Movie, drama romansa Mappacci Malam Pacar tampil mengangkat budaya pengantin Bugis Makassa.

Mappacci yakni prosesi yang dilakukan calon mempelai di rumahnya masing-masing. Tujuannya untuk membersihkan diri dari segala hal menjelang upacara pernikahan keesokan harinya.

Film Mappacci Malam Pacar disutradarai oleh Andi Burhamzah. Sebelumnya, ia juga menggarap film Ambo Nai Sopir Andalan (2022 hingga Between Us (2022). Penulis naskah film adalah Oka Aurora. Ia pernah terlibat menggarap berbagai film di antaranya Mata Dewa (2018), Pesugihan: Bersekutu dengan Iblis (2023), Assalamualaikum Calon Imam (2018), dan masih banyak lagi.

Pertama Kali Akting Andi Batari Bintang sebagai Pemeran Utama

Film Mappacci Malam Pacar diketahui merupakan film pertama Andi Batari Bintang sebagai pemeran utama. Namun, ia pernah berakting di beberapa film seperti Namamu Kata Pertamaku (2018), Maipa Deapati & Datu’ Museng (2017), dan Silariang: Menggapai Keabadian Cinta (2016).

Film produksi 2020 ini harus ditunda penayangannya akibat pandemi COVID-19. Film Mappacci Malam Pacar oleh Lembaga Sensor Film (LSF) diklasifikasikan untuk penonton usia 13 tahun ke atas.

Daftar Pemain Film Mappacci Malam Pacar

• Andi Batari Bintang

• Cahya Aryanagara

• Tumming Abu

• Cipta Perdana

• Farissa Effendi

• Oki D.M

• Zakaribo

• Mamak Ramlah

• Zulkifli Ghani

• A Nauvah Patdjangi

• Juryanti Chonding

• Sukri Basto

• Adhy Basto

• Nayla Irwan

• Adhe M.P.J

• Arjun S.A

Sinopsis Film Mappacci Malam Pacar

Mappacci Malam Pacar berkisah tentang gadis bernama Tenri (Andi Batari Bintang) yang berusia 23 tahun. Ia tengah berbahagia karena sedang mempersiapkan acara pernikahannya.

Sayangnya, saat malam Mappacci tiba, ia malah mendengar hal buruk yang membuat hidupnya berubah dan dunianya seakan hancur. Kapal yang ditumpangi Iwan (Cahya Arynagara), calon suaminya, tenggelam. Cerita yang mulanya penuh cinta berubah menjadi duka.

Tenri mengalami depresi hingga hampir kehilangan nyawanya. Ibunya membantu Tenri untuk menghadapi kejadian pilu ini karena tidak ingin kehilangan anak perempuannya.

Seiring berjalannya waktu, Tenri bertekad untuk move on dan mencoba menerima lamaran Erwin (Cipta Perdana). Namun di sisi lain, Tenri merasa bersalah dengan Iwan meskipun ia juga berusaha menerima Erwin.

Saat kehidupan Tenri mulai baik-baik saja, di malam Mappacci-nya, ia mendengar Iwan ditemukan. Keadaan pun jadi rumit tapi, Tenri berusaha agar malam Mappacci-nya tetap berjalan dengan lancar.