Singo Edan Diterkam Macan Putih, Arema Evaluasi Komposisi Tim
Pelatih Arema FC, Joko ‘Gethuk’ Susilo mengatakan, kekalahan telak timnya skor 2-5 versis Persik Kediri dalam Derby Jawa Timur (Jatim) disebabkan oleh situasi buruk yang dialami Singo Edan jelang Liga 1.
Komposisi pemain harus diubah secara mendadak pasca bek tengah, Bagas Adi Nugroho tidak bisa tampil karena kurang fit. Setelah melakukan perubahan tersebut, ungkap Gethuk, para pemain tidak cepat beradaptasi di lapangan.
“Kekacauan ini semua saya pikir karena kesalahan-kesalahan mendasar dari pemain kami, mungkin karena dia tidak siap di posisi itu,” ujarnya, Sabtu 15 Juli 2023.
Hal ini membuat Arema FC tidak bisa mengembangkan permainan. Formasi dengan tiga bek saat memulai laga kemudian diubah lagi setelah bek tengah Diarra Ichaka ditarik keluar. Ia cedera di menit ke-36.
“Jadi kami harus kembali mengubah sistem kami kembali ke formasi 4-3-3,” katanya.
Proses transisi dari tiga pemain belakang menjadi empat bek ini membuat para Singo Edan tidak cepat beradaptasi dengan taktik yang diusung oleh pelatih. Momen ini dimanfaatkan oleh Macan Putih (julukan Persik Kediri).
“Dan harus kami paksakan dan mungkin pemain tidak cepat beradaptasi,” ujar Getuk.
Kesalahan seperti ini, lanjut Gethuk, menjadi evaluasi dari tim pelatih agar tidak terulang lagi saat skuat asuhannya menjalani laga selanjutnya melawan Bali United.
“Tentu akan kami melihat situasi tim terlebih dulu. Melihat situasi dahulu pemain siapa yang masih cedera dan lain-lain untuk menghadapi Bali,” katanya.