SIG Bangun Irigasi Pertanian Terpadu di Tuban, Dukung Petani Panen Empat Kali Setahun
Kekeringan dan keterbatasan akses air bersih selama bertahun-tahun menjadi tantangan utama bagi para petani di Desa Kapu, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban. Ketergantungan terhadap hujan membuat mereka hanya bisa panen dua kali dalam setahun. Namun, kondisi ini mulai berubah berkat hadirnya fasilitas irigasi pertanian terpadu dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
Solusi Irigasi dari SIG Tingkatkan Produktivitas Pertanian
Sebagai bagian dari komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan, SIG membangun sistem irigasi pertanian modern yang mencakup:
Sumur bor untuk sumber air bersih
Pompa air otomatis
Tandon air berkapasitas 1.000 liter
Saluran pipa langsung ke lahan pertanian
Dengan infrastruktur ini, sekitar 10 hektar lahan pertanian kini dapat ditanami hingga empat kali dalam setahun. Ini memberikan peningkatan signifikan pada ketahanan pangan dan pendapatan petani lokal.
“Program ini kami rancang berdasarkan kebutuhan riil masyarakat. Ketersediaan air sangat berpengaruh pada produktivitas pertanian. Kami ingin memberikan solusi yang berkelanjutan,” ujar Vita Mahreyni, Sekretaris Perusahaan SIG.
Mendukung Asta Cita Presiden Prabowo: Ketahanan Pangan & Air
Vita juga menegaskan bahwa program ini selaras dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam hal penguatan ketahanan pangan serta pengelolaan sumber daya air yang inklusif dan berkelanjutan.
Dampak Langsung bagi Petani: Panen Meningkat, Pendapatan Naik
Salah satu petani penerima manfaat, Dasran dari Dusun Bororejo, mengaku merasakan langsung perubahan besar dari program ini. Sebelumnya ia hanya bisa menanam jagung dan kacang tanah. Kini, dengan suplai air yang stabil, ia mulai menanam sayuran bernilai ekonomi tinggi seperti tomat, cabai, dan kacang panjang.
“Sekarang kami bisa panen empat kali dalam setahun. Penghasilan juga jauh lebih baik. Bantuan SIG ini benar-benar mengubah kehidupan kami,” ungkap Dasran.
Pengelolaan Irigasi oleh Komunitas Petani
Kepala Desa Kapu, Darmu, menjelaskan bahwa dua fasilitas irigasi telah dibangun melalui CSR SIG pada tahun 2022 dan 2024. Saat ini, sekitar 25 petani bergotong royong mengelola sistem irigasi untuk mengairi total lahan seluas 10 hektar.
Tak hanya irigasi, SIG juga memberikan berbagai dukungan lain untuk pemberdayaan masyarakat, antara lain:
Pengembangan UMKM
Sarana olahraga desa
Bantuan untuk peternakan kambing
“SIG hadir bukan hanya sebagai pelaku industri, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” pungkas Darmu.
Advertisement