Setahun, 262 Orang Tewas Akibat Kecelakaan Lalu Lintas di Jember

Jumlah kasus kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Jember tahun 2021 masih cukup tinggi. Sejak 1 januari sampai 21 Desember 2021 tercatat ada 832 kasus.

“Terkait laka lantas dari 1 januari sampai 21 Desember 2021 itu jumlahnya 832 kasus,  dengan rincian 262 korban meninggal dunia, 7 orang luka berat, dan 873 orang luka ringan,” kata Kasatlantas Polres Jember AKP Enggarani Laufria, Jumat, 24 Desember 2021.

Jumlah kasus kecelakaan lalu lintas di tahun 2021 mengalami penurunan dibandingkan jumlah kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada tahun 2020. Pada periode yang sama di tahun 2020, yakni 1 Januari sampai 21 Desember 2020, tercatat ada 948 kasus, dengan rincian 289 orang meninggal, 6 luka berat, dan 1.023 orang luka ringan.

“Dibanding tahun sebelumnya, kecelakaan lalu lintas tahun 2021 mengalami penurunan sebanyak 116 kasus, atau 12,4 persen. Kesadaran masyarakat tertib lalu lintas masih rendah,” jelas Enggarani.

Berdasarkan asesmen, dari 832 kasus kecelakaan lalu lintas tahun 2021, korban mayoritas kalangan remaja. Sementara 262 dari 262 orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas tahun 2021 mayoritas tidak memakai helm.

Berdasarkan usia, dari 832 kasus kecelakaan lalu lintas 2021 didominasi usia produktif, termasuk kalangan remaja. Karena itu Satalantas Polres Jember akan lebih intensif melakukan edukasi keselamatan berlalu lintas ke sekolah-sekolah dan pondok pesantren.

“Kami akan lebih masif lagi melakukan edukasi kepada masyarakat. Selama ini kami sudah sering melakukan edukasi ke balai desa, pondok pesantren, dan sekolah SMA. Karena yang terlibat kecelakaan juga ada yang masih SMP, nanti juga akan menggelar edukasi ke SMP,” pungkas Enggarani.