Sebut Shin Tae-yong Seperti Badut, Thomas Doll Minta Maaf

Pelatih Persija Thomas Doll menyampaikan permintaan maaf usai menyebut pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong seperti badut karena menjadi bintang iklan salah satu produk makanan Korea.  

Bukan hanya itu, dalam sesi konferensi pers sebelum laga Liga 1 Indonesia kontra Arema FC, Sabtu 11 Februari 2023, Thomas Doll melontarkan kritik kepada pelatih asal Korea Selatan itu karena sang juru taktik timnas tidak hadir dalam pertemuan virtual antara Persija dengan timnas pada 7 Februari 2023 lalu.

Tapi, kini pelatih asal Jerman itu menyesal karena ia merasa berlebihan lantaran lebih mengarah ke personal.

"Saya ingin minta maaf atas perkataan saya sebelumnya, di mana saya menyebut dia seperti badut," ujar Thomas Doll, diunggah di laman Persija, Minggu.

Thomas Doll menyadari sikapnya tersebut salah dan meminta maaf untuk pernyataan yang ia lontarkan.

"Itu tidak baik. Maka itu saya minta maaf, baik kepada Coach Shin maupun masyarakat sepak bola Indonesia," kata mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut.

Ia memastikan, masalah ini tak mengurangi komitmennya secara pribadi dan Persija untuk tetap mendukung program Timnas Indonesia di bawah kendali Shin Tae-yong.

Tim berjuluk Macan Kemayoran akan memberikan menit bermain kepada para pemain mudanya di Liga 1 agar mereka siap berlaga di Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20 2023.

Persija Terbanyak

Sebelumnya, Thomas Doll gusar karena pelatih Timnas Indonesia itu hanya diwakili oleh Nova Arianto. Padahal, diskusi virtual itu membahas soal pemain Persija yang akan dipanggil ke Timnas Indonesia.

Maklum, Persija adalah klub dengan pemain terbanyak yang dipanggil Shin untuk pemusatan latihan (TC) timnas U-20, yakni sembilan orang. Sedangkan TC persiapan Piala Asia U-20 2023 itu berlangsung pada 1-28 Februari 2023 di Jakarta.

Hal tersebut membuat Persija merasa perlu memberikan opsi-opsi lain sebab beberapa dari pemain yang dipanggil tersebut dibutuhkan tim untuk bersaing di Liga 1 Indonesia 2022-2023. Apalagi, Persija yang kini bertengger di puncak klasemen berpeluang menjadi juara di akhir musim.