Sebulan Operasi Pekat, Polres Bondowoso Bekuk 12 Tersangka Lima Kasus Kriminal

Lima kasus tindak pidana kriminal diungkap Polres Bondowoso dalam operasi pekat (penyakit masyarakat) selama sebulan. Dari pengungkapan lima kasus kriminal ini, sebanyak 12 tersangka berhasil ditangkap dan dijebloskan ke tahanan Mapolres Bondowoso.

Kapolres Bondowoso, AKBP Harto Agung Cahyono mengatakan, lima kasus diungkap dalam operasi pekat selama sebulan, yakni Kasus penganiayaan dan pengeroyokan. Kemudian kasus pemerasan/pemalakan, pencurian kendaraan bermotor (curanmor), dan pencabulan.

"Dari pengungkapan lima kasus kriminal dalam operasi pekat pada April hingga Mei ini, Polres Bondowoso menangkap 12 tersangka yang kini dalam proses penyidikan lebih lanjut," kata Kapolres Harto Agung di Mapolres Bondowoso, Jumat 16 Mei 2025.

Orang nomor satu Polres Bondowoso itu pun merinci 12 tersangka dari 5 kasus kriminal diungkap dalam operasi pekat tersebut. Kasus penganiayaan menangkap 1 tersangka dan kasus pengeroyokan membekuk 7 tersangka.

Kasus pemerasan/pemalakan mengamankan 2 tersangka, kasus curanmor membekuk 1 tersangka, dan kasus pencabulan menangkap 1 tersangka

"Semua tersangka dari pengungkapan 5 kasus kriminal dalam operasi pekat itu, warga Bondowoso. Hanya 1 tersangka warga Probolinggo dalam kasus pemerasan mengancam membunuh korbannya," terang kapolres jebolan Akpol 2005 itu.

Selain mengamankan 12 tersangka dari pengungkapan 5 kasus kriminal, tambah Kapolres Harto Agung, juga diamankan sejumlah barang bukti. Diantaranya, senjata tajam belati, 5 unit sepeda motor, kunci T, dan lainnya.

"Semua barang bukti diamankan guna proses penyidikan para tersangka. Operasi pekat rutin digelar Polres Bondowoso guna menjaga keamanan dan ketertiban serta memberantas tindak kriminal di wilayah Bondowoso," pungkasnya.(edo/ngobar)