Sammy Simorangkir Tanggapi Konflik Badai Vs Kerispatih

Musisi Doadibadai Hollo atau Badai melarang lagu-lagu ciptaannya dibawakan oleh mantan bandnya, Kerispatih. Hal ini terkait royalti lagu untuk musisi yang menciptakan lagu-lagu hits.

Menggapai larangan itu, tiga personel band Kerispatih adalah Fandy Santoso sebagai vokalis, Arief Nurdiansyah Morada (gitaris), dan drummer RM Antonius Suryosularjo menolak tegas.

Melalui postingan terbarunya di instagram, Kerispatih mengunggah surat penolakan terhadap Badai yang melarang membawakan lagu ciptaannya. Kerispatih merasa, lagu-lagu itu masih diperbolehkan asalkan tetap sesuai alur peraturan dan pembayaran dari pihak Lembaga Manajemen Kolektif (LMK).

Polemik antara band Kerispatih dan Badai pun sampai ke telinga sang mantan vokalis, Sammy Simorangkir. Namun, penyanyi 40 tahun ini mengatakan, tak mau mengurus hal-hal tersebut karena memang tak lagi terkait dengan dirinya.

"Tanya Kerispatih dan Badai, karena hidup saya indah engga ngurusin yang gitu-gitu jadi tanya Kerispatih, Badainya semoga merekalah bisa ngobrol secara dewasa kalau perlu gabung lagi lah mereka," tutur suami Viviane itu.

Sammy Simorangkir berharap Badai dan Kerispatih bisa lebih menenangkan diri bahkan berdamai dengan masalah tersebut. "Ya semoga mereka bisa berdamai aja sih itu doang, bisa terus berkarya," pungkasnya.