RSDL Bangkalan Zero Pasien

Rumah Sakit Darurat Lapangan (RSDL) Bangkalan, zero pasien per Kamis 30 September 2021. Ada sekitar 788 pasien berhasil negatif Covid-19 usai dirawat di Rumah Isolasi OTG tersebut.

“Kondisi BOR di RSD Lapangan Bangkalan menyentuh angka 0 persen, yang artinya tidak ada pasien yang sedang dirawat,” kata Salah satu dokter umum yang bertugas di RSDL Bangkalan, Dr. Yussika Fernanda.

Yussika mengatakan, para tenaga kesehatan (nakes) dan relawan sudah bekerja tiga bulan di RSDL Bangkalan. Pencapaian ini pun membuat mereka bangga dengan pengalaman menangani pasien Covid-19.

“Puji Syukur dan bahagia melihat kondisi saat ini, mudah-mudahan momentum ini menjadi titik terang berakhirnya Pandemi Covid-19 di Indonesia.” ucapnya.

Dalam tiga bulan tersebut, kata Yussika, RSDL Bangkalan telah berhasil merawat 788 pasien Covid-19. Terakhir, para nakes berhasil menyelesaikan tugas untuk mewisuda enam pasien.

“Baik pasien PMI dan umum atau mandiri semuanya tertangani dengan baik. 788 pasien berhasil disembuhkan. Hari ini 6 pasien terakhir sudah negatif swab PCR nya dan wisuda,” jelasnya.

Yussika mengungkapkan, karena tidak ada pasien yang dirawat, hal ini membuat para nakes yang sudah bekerja keras bisa beristirahat, sembari mempersiapkan diri untuk bertugas kembali.

“Dengan zero pasien, kondisi ini memberikan kesempatan semua personil RSDL Bangkalan untuk relaksasi, rehat sejenak dan mempersiapkan diri untuk refresh kembali,” kata dia.

Menurut Yussika, potensi dan kemungkinan berlanjutnya pandemi Covid-19 masih ada. Oleh karenanya, diperlukan antisipasi dan persiapan secara dini dalam menghadapi kondisi terburuk.

“Hidup berdampingan dengan Covid nampaknya akan menjadi keniscayaaan. Untuk itu antisipasi dan persiapan dini menghadapi kondisi terburuk tetap diperlukan,” tutupnya.