Resmi, Chelsea Datangkan Weshley Fofana dari Leicester

Chelsea telah mengonfirmasi penandatanganan Wesley Fofana sebesar 80 juta poundsterling dari Leicester City dengan kontrak tujuh tahun pada Rabu 31 Agustus 2022 waktu setempat.

Pemain internasional Prancis U-21 itu menjadi target utama Thomas Tuchel menyusul kegagalan mereka mendapatkan Jules Kounde di awal jendela transfer dibuka.

Fofana sendiri telah melewatkan dua pertandingan terakhir Leicester, termasuk kekalahan di Stamford Bridge. Pelatih Leicester, Brendan Rodgers, menyatakan bahwa pikiran bek tengah itu sedang kacau setelah tawaran dari klub besar menghampirinya.

Kini, pemain berusia 21 tahun itu dipastikan senang dengan situasinya sekarang. Sebab, masalah itu kini teratasi. Ia pun berharap bisa segera memulai kariernya di Chelsea.

"Dua hari terakhir adalah hari yang sangat besar bagi saya dan saya sangat senang," kata mantan bek Saint-Etienne tersebut.

“Saya berlatih pagi ini dengan tim dan itu adalah mimpi bagi saya. Saya sangat bersemangat untuk mulai bermain untuk para penggemar dan klub.”

“Saya di sini ingin memenangkan trofi Liga Champions, Liga Premier, Piala FA, Piala Carabao, semuanya. Saya datang ke sini untuk menang dan klub dibangun untuk memenangkan trofi, jadi saya di sini untuk meneruskannya.”

Chelsea sempat putus asa ketika upayanya memperkuat pertahanan gagal setelah tak mampu mendatangkan Jules Kounde. Apalagi, sebelumnya mereka ditinggalkan Antonio Rudiger ke Real Madrid dan Andreas Christensen ke Barcelona, keduanya dengan status bebas transfer pada Juni lalu.

"Wesley adalah bek yang sangat menjanjikan yang telah membuktikan kualitasnya di Premier League di usianya yang masih muda," tambah pemilik Chelsea Todd Boehly yang telah memainkan peran aktif dalam perekrutan musim panas klub.

"Kami senang kami dapat membawa salah satu talenta paling menarik di Eropa ke Chelsea dan semakin memperkuat area pertahanan kami, baik untuk musim ini dan banyak lagi yang akan datang."

Fofana bergabung dengan tim yang berjuang untuk mendapatkan bentuk permainannya kembali setelah kehilangan dua pertandingan tandang terakhirnya, kalah 0-3 dari Leeds dan 1-2 dari Southampton, sebuah penampilan yang mendapat reaksi pedas dari Tuchel.

"Kami tidak memiliki jawaban untuk setiap pertanyaan setelah pertandingan. Tetapi jelas kami tidak cukup tangguh untuk memenangkan pertandingan tandang ini," kata Tuchel pada konferensi pers pasca pertandingan melawan Southampton, Selasa 30 Agustus 2022.

“Ceritanya sedikit sama dengan melawan Leeds. Di Leeds kami pikir masalahnya adalah kami tidak mencetak gol dalam 20 atau 25 menit pertama, dan kemudian mereka membuat kami kehilangan keseimbangan dengan dua gol dalam dua menit dan kami tidak dapat menemukan jawaban.”

“Hari ini kami mencetak gol, jadi jelas semuanya baik-baik saja tetapi satu set-piece lagi, satu pertahanan yang ceroboh lagi dan kami kehilangan keseimbangan. Hari ini kami tidak bereaksi positif terhadap semua itu,” papar Tuchel.