Renovasi Stadion Gajayana Malang Butuh Dana Rp46 Miliar

Pemerintah Kota (Pemkot) Malang telah merancang Rencana Anggaran Belanja (RAB) sementara, untuk renovasi Stadion Gajayana. Dari RAB itu didapatkan nominal kebutuhan untuk renovasi Stadion Gajayana mencapai Rp46 miliar. 

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Baihaqi mengatakan, RAB yang disusun itu meliputi renovasi Stadion Gajayana bagian dalam dan luar. 

"Itu RAB sementara yang kami susun di kisaran Rp36 miliar. Ini khusus Stadion Gajayana dalam. Kalau lapangan luar stadion sekitar Rp10 miliar. Jadi total baik dalam dan luar sekitar Rp46 miliar," ujarnya, Senin 15 Januari 2024. 

Sejumlah anggaran tersebut adalah kebutuhan untuk penggantian rumput, perbaikan lintasan lari, pengecatan stadion, penambahan 10 ribu kursi single seat, scoring board, lampu penerangan dan sarana pendukung lainnya.

"Tapi RAB luar stadion masih perhitungan makro, belum detail. Jika anggaran telah disetujui tentu akan kami buatkan DED (Detail Engineering Design) secara detail juga," jelas Baihaqi. 

Besaran nominal renovasi Stadion Gajayana ini, lanjut Baihaqi, bersumber dari Anggaran Belanja dan Pendapatan Daerah (APBD) Provinsi dan APBN. "Saat ini kami sedang berupaya agar pembiayaan renovasi Stadion Gajayana nanti bisa dibantu provinsi dan APBN," sambung dia. 

Baihaqi mengatakan, Pemkot Malang sudah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur hingga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) terkait nominal renovasi stadion di Jalan Tangkuban Perahu Kauman itu.

"Stadion Gajayana ini cukup vital sekali. Selain sebagai stadion legendaris di Malang, nanti kan untuk opening seremoni (Porprov 2025) juga di situ," tandasnya.