Dipermak Rp 16 Miliar, Taman Jalan Wahid Hasyim Jombang Dibongkar

Proyek akbar penataan Jalan KH Wahid Hasyim senilai Rp 16,7 miliar resmi dimulai hari ini, Jumat 30 April 2021. Aktivitas pekerja dalam membongkar taman di kawasan tertib lalu lintas ini sudah mulai terlihat.

Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Jombang, Heru Widjajanto mengatakan, secara simbolik start kegiatan rehabilitasi ini sudah dilakukan Kamis 29 April 2021 kemarin. “Ibu Bupati kemarin yang membuka secara resmi kegiatan rehabilitasi Jalan Wahid Hasyim,” katanya.

Heru menyatakan pelaksanaan kegiatan rehabilitasi ini adalah tujuh bulan, atau 210 hari kalender terhitung mulai 14 April-14 November 2021. “Mohon doa dari seluruh masyarakat agar kegiatan ini selesai tepat waktu, Jalan Wahid Hasyim akan memiliki wajah baru,” tuturnya.

Panjang drainase dan trotoar yang akan direhabilitasi mencapai 2.100 meter, terbentang dari kawasan Ringin Contong hingga depan Taman Mastrip. Konstruksi dan fasilitas yang dibangun di antaranya saluran drainase selebar 1 meter, terdiri dari u-ditch, box culvert tipe double-u ditch, penutup mainhole (plat besi), dan tangkapan air.

Sedangkan pedestrian atau trotoar berukuran lebar 3 meter, terdiri dari granite tile polish, keramik warna, pengarah disabilitas (tactile line) dan kanstin. “Taman juga akan kami percantik. Lebar minimumnya 1 meter, terdiri dari pohon tabebuya, lidah mertua, jakaranda, rumput gajah mini, tanaman rambat, pot bunga bentuk bola, kanopi vertikal garden,” imbuh Heru.

Jalur sepeda kata Heru juga tetap akan ada. “Lebarnya 1,5 meter berada di tepi jalan utama dengan konstruksi beton wiremesh,” tambah Heru. Variasi yang berada di area pedestrian terdiri dari kursi panjang besi, kursi kecil kotak beton, lampu taman, lampu PJU, tempat sampah kapsul stainless steel, bollard besi, bollard stichman, bola beton, patung sandur, prasasti, Asma’ul Husna, tulisan acrilyc 3D.

“Panjang pedestrian 2,1 kilometer. Pembangunan trotoar dan drainase ini dibagi menjadi empat seksi,” ujarnya. Seksi pertama mulai Ringin Contong-perempatan Tugu, seksi dua perempatan Tugu-perempatan RSUD Jombang, dan seksi tiga mulai perempatan RSUD Jombang hingga perempatan Kebonrojo.

Terakhir seksi empat yaitu perempatan Kebonrojo-Taman Mastrip. “Selama pembangunan, tetap akan diberikan akses keluar masuk bagi pertokoan dan perkantoran di sepanjang jalan Wahid Hasyim. Terutama kantor pelayanan publik seperti rumah sakit dan kantor polisi,” imbuhnya.

Untuk diketahui, pemenang tender konstruksi proyek ini adalah PT Asri Jaya Putra Perkasa. Sedangkan konsultan pengawasnya adalah CV Iyyaaka.