PWNU Jatim Award 2019, Ini Kesuksesan Para Juara

PWNU Jatim Award 2019 berhasil diraih Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo sebagai juara umum, sekaligus Juara I. Menyusul Juara II dan III diraih PCNU Magetang dan PCNU Lamongan.

Penganugerahan PWNU Jatim yang digelar sejak 2016 ini, diberikan kepada para juara pada perhelatan Halal Bihalal di PWNU Jatim, Selasa 2 Juli 2019. Dihadiri Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, sejumlah pejabat dan di Jatim, pada kiai dan ulama PWNU Jatim.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar dan Rais Syuriah PWNU Jatim KH Anwar Manshur.

Sedang MWC NU terbaik, berhasil diraih MWC NU Badas Kabupaten Kediri sebagai Juara I, dan MWC NU Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk sebagi Juara II, serta MWC NU Kecamatan Bungah, Gresik sebagai Juara III.

Sedang kategori Ranting NU terbaik, diraih Pengurus Ranting (PR) NU Singonegaran Kota Kediri sebagai Juara I, dan PRNU Desa Wedoro, Kecamatan Waru, Sidoarjo sebagai Juara II, serta PRNU Desa Dadapan Solokuro, Kabupaten Lamongan sebagai juara III.

"Penganugerahan PWNU Jatim yang digelar sejak 2016 ini, diberikan kepada para juara pada perhelatan Halal Bihalal di PWNU Jatim, Selasa 2 Juli 2019. Dihadiri Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, sejumlah pejabat dan di Jatim, pada kiai dan ulama PWNU Jatim."

"Penghargaan ini diberikan guna memacu peran NU di tengah masyarakat. Dengan NU kuat, Indonesia aman, khususnya Jawa Timur akan damai," tutur KH Marzuki Mustamar.

Memang, Penganugerahan PWNU Jatim 2019, semakin tahun makin beragam. Dari mulai Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama atau PCNU yang diikuti sepuluh peserta. Masing-masih adalah dari PCNU Sumenep, Lamongan, Gresik, Babat, Tuban, Sidoarjo, Banyuwangi, Lumajang, Magetan, serta Pacitan.

Yang menarik, ada juga ajang bagi Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) yang diikuti empat peserta. Meliputi PRNU Gedangan, Sidayu, Gresik, kemudian dari PRNU Dadapan, Solokuro, Lamongan, serta PRNU Singonegaran, Kota Kediri.

Pada ajang ini juga dipilih mana Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU), yakni kepengurusan di tingkat kecamatan. Pesertanya adalah dari Bungah, Kabupaten Gresik, Jenu, Kabupaten Tuban, Jombang, Kabupaten Jombang, Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, Badas, Kabupaten Kediri, serta Prambon, Kabupaten Nganjuk.

Di tingkat badan otonom atau Banom juga ada persaingan. Baik di level kepengurusan Muslimat NU, Fatayat NU, Ansor, serta ISNU, IPPNU, IPNU, Pergunu, hingga Jatman.

Untuk SD/MI diikuti tiga peserta yakni MI Sunan Drajat Lamongan, MI Asa’adah Gresik, serta MI Darussalam, Candi, Sidoarjo. Dan untuk tingkat menengah diikuti MTs Ma’arif NU Blitar, serta MTs Putri Nurul Masyitoh, Lumajang. (adi)