Presidium KAHMI Kediri Beri Bantuan Alat Pemulasaraan Jenazah

Warga lingkungan RT 07 RW 01 Kelurahan Bandar Kidul Kecamatan Mojoroto Kota Kediri merasa senang. Pasalnya warga karena baru saja mendapatkan bantuan perlengkapan alat pemulasaraan jenazah.

Bantuan ini berasal dari salah seorang Presedium Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kota Kediri bernama Imam Zarkasyi.

Pria yang berprofesi sebagai pengusaha ini berharap apa yang sudah diberikan bisa membawa manfaat bagi warga.

"Tentunya sekaligus menjadikan pengingat bagi kita semua bahwa nanti kita juga meninggal. Semoga kita nanti juga dirawat dengan baik jika kita pada saat dipanggil oleh Allah SWT," terangnya Senin 27 November 2023.

Ia menceritakan semula mendapat informasi dari warga, jika di lingkungan RT 07 RW 01 Kelurahan Bandar Kidul membutuhkan perlengkapan pemulasaraan jenazah.

"Kita mendapatkan informasi pak RT disini masih kekurangan peralatan pada saat perawatan jenazah. Kebetulan saya ada kelebihan rejeki lalu kita bagikan ke warga. Ini bagian dari sedekah tidak bisa banyak karena masih kita bagi dengan hal yang lain juga memberi manfaat,"ungkapnya .

Bantuan perlengkapan pemulasaraan jenazah yang diberikan diantaranya berupa penutup keranda jenazah, skrop, cangkul serta dua buah penampung air yang digunakan untuk memandikan jenazah. "Seusai list kebutuhan yang diberikan kepada saya," katanya.

Apa yang sudah diberikan oleh Imam Zarkasyi, mendapatkan respons positif dari warga, mengingat pemulasaraan jenazah atau aktivitas mengurus pemakaman warga yang meninggal dunia merupakan sebuah tugas mulia yang dilakukan oleh tukang gali kubur.

”Saya mengucapkan terima kasih kepada Imam Zarkasyi selaku Presidium KAHMI Kota Kediri yang telah memberikan bantuan alat pemulasaraan jenazah secara langsung kepada kami,” ujar Ketua RT 07 RW 01 Kelurahan Bandar Kidul Kecamatan Mojoroto Kota Kediri Aris Prasetyo.

Ia mengungkapkan ketersediaan peralatan pemakaman jenazah di wilayahnya sangat minim. Bahkan tak jarang para penggali kubur di wilayahnya terpaksa meminjam ke lingkungan RT lain.

Sebelumnya, mereka terlebih dulu berkomunikasi dengan warga setempat dan mendapat keluhan tentang kurangnya peralatan dalam hal pemulasaraan jenazah. Hingga kemudian mendapatkan perhatian oleh Presidium KAHMI Kota Kediri.

”Pada mulanya saya menceritakan keluhan saya kepada warga saya bernama Yohanes, Allhamdulilah jarak 10 hari kami langsung memperoleh paket bantuan alat pemulasaraan jenazah,” ungkapnya.