Presiden Ingatkan KPU Harus Siap Lahir Batin Hadapi Pemilu

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) tingkat provinsi hingga daerah harus siap menghadapi Pemilu 2024. Dia bilang waktunya sudah semakin dekat karena tinggal 45 hari lagi.

“Tidak ada kata yang lain. KPU dari pusat sampai daerah harus siap, siap menjalankan pemilu yang jujur dan adil, yang dipercaya oleh rakyat dan Pemilu 2024 tinggal 45 hari,” kata Jokowi saat menghadiri acara konsolidasi KPU yang ditayangkan di YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu, 30 Desember 2023.

Jokowi menyebut Pemilu 2024 lebih kompleks karena digelar serentak dari mulai pemilihan presiden hingga DPRD Provinsi, Kabupaten dan Kota. Sehingga, persiapan maksimal harus dilakukan KPU sebagai lembaga penyelenggara.

“Ini pemilu serentak pilpres, DPR, DPD, DPRD Provinsi Kabupaten dan Kota, dan melibatkan angka terakhir yang saya terima 204.807.222 di 38 provinsi, 514 kabupaten dan kota, 7.277 kecamatan, 83.771 desa, melibatkan 18 parpol nasional, dan 6 partai lokal Aceh,” tegasnya.

“Kita bisa bayangkan betapa kompleksnya pemilu kita ini. Sangat kompleks sekali dan semua ini adalah perintah undang-undang yang harus dijalankan dengan sebaik-baiknya,” sambung eks Gubernur DKI Jakarta tersebut.

Jokowi juga mengingatkan perlunya tata kelola yang baik dalam pelaksanaan pemilu mendatang. Ketersediaan dan distribusi logistik harus dilaksanakan secara maksimal serta teknologi pendukung bersama sistemnya perlu disiapkan.

“Jangan sampai ada yang tercecer satupun. Semuanya harus baik dan tidak boleh ada yang salah, termasuk aspek teknisnya. Hati-hati mengenai ini. Hal-hal yang kecil harus kita perhatikan secara detail sebab keteledoran teknis bisa berimplikasi politis, bisa berimplikasi politik, bisa merembet ke mana-mana yang dapat mengganggu kondusivitas, yang dapat mengganggu legitimasi pemilu,” pesannya.