Pra Pelantikan, 50 Negara Bagian Waspada Kerusuhan Suporter Trump
Amerika Serikat bersiap melangsungkan pelantikan untuk presiden terpilih Joe Biden, pada Rabu, 20 Januari 2021, pekan depan. Kini 50 negara bagian menyatakan siaga atas kerusuhan dari pendukung Donald Trump.
Dilansir dari BBC, kesiagaan negara bagian bersumber dari informasi FBI, terkait kemungkinan kerusuhan pendukung Donald Trump di 50 pusat kota negara bagian. Sejumlah negara bagian kini memiliki kebijakan berbeda guna mencegah kemungkinan itu, mulai dari memasang pagar di balaikota mereka, hingga mengeluarkan larangan unjuk rasa.
Gubernur Maryland, New Mexico, dan Utah telah mengumumkan status darurat untuk mengantisipasi kerusuhan. Sedangkan California, Pennsylvania, Michigan, Virginia, Washington, dan Wisconsin, mengaktifkan Tentara Nasional, sementara Texas menutup kantor balaikota mereka, sejak Sabtu hingga hari inagurasi, pada 20 Januari 2021.
Sejumlah pakar menilai, negara bagian dengan hasil pemilihan yang paling kompetitif, berpotensi tinggi terjadinya kerusuhan. Salah satunya seperti Michigan, yang kini memasang pagar setinggi enam kaki mengelilingi balaikota mereka di Lansing.
Rombak Total Kebijakan
Sementara, Joe Biden sendiri telah mengumumkan sejumlah kebijakan baru yang akan diekseksui, setelah ia menjalani pelantikan sebagai Presiden Amerika Serikat.
Di antaranya ia akan membawa Amerika Serikat kembali masuk dalam perjanjian Iklim Paris, sebuah pakta global melawan emisi karbon.
Joe Biden juga akan menghapus daftar kontroversial berisi larangan penduduk dari sejumlah negara muslim masuk ke Amerika Serikat. Serta akan menerapkan wajib masker di wilayag Federal dan ketika melakukan bepergian lintas negara bagian. (Bbc)