PPKM, Warga Pilih Berswafoto di Kebun Bunga Matahari Kediri

Kebun bunga matahari di lereng kaki Gunung Klotok Kelurahan Pojok Kecamatan Mojoroto,Kota Kediri menjadi jujugan warga di saat PPKM.

Sejumlah pengunjung tampak memanfatkan lahan kebun bunga seluas 900 meter persegi tersebut untuk berswafoto dengan view bunga matahari berlatar belakang perbukitan.

"Saya ingin melihat bunga matahari lagi mekar. Ini kan momentum setiap satu tahun sekali. Kalau bunga matahari lagi mekar pasti banyak orang datang. Lagian tempatnya enak, gratis pula gak dipungut biaya," kata Awi, warga Kota Kediri, Minggu, 8 Agustus 2021.

Perempuan berusia 27 tahun ini mengaku selama pandemi covid-19 baru satu kali berkunjung ke kebun bunga matahari.

"Aturan PPKM sekarang ini kan agak renggang ketimbang awal lalu. Saya bersama teman pesenam Yoga datang memilih pagi hari, mumpung masih sepi, menghindari kerumunan," ujarnya.

Saat berkunjung, Awi melihat ada beberapa oknum pengunjung yang datang untuk memetik bunga matahari. Ia menyayangkan perbuatan tersebut. "Ya, seharusnya kesadaran dari pengunjung itu sendiri," katanya.

Ia menyarankan kepada pihak pengelola, agar terus memperbaiki tempat tersebut. "Lebih sering ditanam agar bisa gantian mekar bunga mataharinya. Nggak pas kosong begini," katanya.

Selain warga biasa yang datang, belakangan tempat ini juga menjadi jujugan komunitas gowes. Hampir tiap hari komunitas gowes datang ke lokasi wisata kampung ini.

Kebun bunga Matahari sudah ada sejak tahun 2016. Lokasinya sangat dekat dengan lokasi objek wisata Goa Selomangleng. Pada tahun 2018 kebun bunga matahari ini melalui proses pembenahan.

Bentuk pembenahan yang sudah dilakukan pihak pengelola, diantaranya penambahan jumlah varietas tanaman jenis hortikultura seperti tomat, kangkung, cabe, dan buah labu.

Tidak hanya sekadar dijadikan tempat bermain, pengelola kebun bunga matahari berharap lokasi ini juga memberikan pesan edukasi kepada para pelajar yang datang.