PPDB SMA/SMK Dibuka, Siswa Diimbau Segera Ambil Pin
Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang SMA dan SMK Negeri di Jawa Timur (Jatim) dibuka sejak Kamis, 2 Juni 2022. Para siswa diimbau untuk memperhatikan tahapan pendaftaran.
"Mulai hari Kamis dimulai tahapan pengambilan PIN untuk proses PPDB SMA dan SMK Negeri tahun ajaran 2022/2023,” kata Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa dalam rilis.
Selain mengambil pin, Khofifah berharap agar para orang tua dan murid memperhatikan setiap tahapan pendaftaran. Sebab semua proses PPDB untuk SMA/SMK dilakukan secara online.
“Sistem sudah disiapkan, semua serba online, silakan wali murid dan calon peserta didik mengikuti dan memahami aturan dan tahapannya dengan seksama," jelasnya.
Proses PPDB SMA dan SMK Negeri dilakukan mulai Kamis sampai Senin, 2 Juni 2022 sampai 18 Juli mendatang, yakni dengan sistem online melalui laman ppdb.jatimprov.go.id.
Khofifah mengatakan, ada kebijakan baru yang diterapkan dalam PPDB Jenjang SMA dan SMK Negeri kali ini. Yaitu peserta didik dapat mengunggah nilai rapor secara mandiri.
Mengunggah nilai secara mandiri, kata Khofifah, bisa dilakukan saat peserta melakukan pengambilan PIN, yakni mulai tanggal 2 sampai 18 Juni 2022. Hal ini berlaku bagi yang nilai rapornya belum diunggah.
Khofifah mengungkapkan, nantinya roses daftar ulang dan verifikasi keaslian berkas peserta didik dilaksanakan dengan hadir secara langsung di sekolah tujuan mulai 7-8 Juli 2022.
"Karena harus datang langsung maka protokol kesehatan harus dilaksanakan secara ketat," ujar dia.
Di sisi lain, lanjut Khofifah, bagi siswa yang masuk ke Sekolah Luar Biasa (SLB) mereka tidak bisa mendaftar melalui online. Namun secara online, dengan mendatangi langsung ke sekolah yang bersangkutan.
"Untuk peserta didik yang bersekolah di SLB, dapat mulai mendaftar secara langsung di sekolah mulai hari Senin, 4 Juli 2022 sampai dengan hari Sabtu, 27 Agustus 2022," ucapnya.
Sedangkan, menurut Khofifah, untuk pendaftaran SMA/SMK swasta dilakukan mulai tanggal 11 sampai 16 Juli 2022. Hal ini diperuntukkan bagi siswa yang gagal masuk sekolah negeri.
"Tahun pelajaran 2022/2023 dimulai pada hari Senin, tanggal 18 Juli 2022," tutupnya.