Pos Kamling Digital di Malang Jadi Tempat Belajar Daring Siswa

Warga RT 05, RW 02, Kelurahan Arjosari, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, melakukan inovasi dengan membuat pos kamling digital. Latar belakang dibentuknya pos kamling digital tersebut karena masyarakat sekitar ingin memfasilitasi para siswa yang harus menjalani belajar secara dari selama masa pandemi Covid-19.

Ketua RT 05, Ibnu Taufik menjelaskan, inisiasi tersebut dilakukan pada bulan Maret 2020, saat awal masa pandemi covid-19. Dijelaskannya, tiap hari banyak siswa sekolah yang memanfaatkan pos kamling digital tersebut sebagai tempat belajar.

"Saat awal masa pandemi, banyak anak-anak yang belajar secara daring di rumah. Kemudian, ada beberapa warga yang kesulitan mendapatkan jaringan internet," tuturnya pada Selasa 21 Juli 2020.

Atas keprihatinan tersebut warga sekitar secara swadaya memasang jaringan internet di pos kamling tersebut agar warga yang tak tersambung oleh jaringan internet dapat dimanfaatkan oleh anaknya untuk belajar.

"Warga sini urunan (patungan) untuk pasang wifi. Akhirnya, banyak anak-anak yang belajar disini setiap hari. Apalagi, mulai memasuki tahun ajaran baru seperti ini," kata Ibnu Taufik.

Pos kamling digital tersebut dibuka dari pukul 08.00-21.00 WIB. Para siswa bisa mengerjakan tugas atau agenda belajar secara daring. Namun, Ibnu Taufik mengatakan, jam operasional dibagi dalam dua sesi. Untuk sesi pertama dibuka mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 17.30 WIB.

"Kami buka dari pagi. Bahkan, sore hari juga banyak siswa yang datang untuk mengerjakan tugas. Kemudian, kami beri jeda untuk salat maghrib," jelasnya.

Setelah itu, pada pukul 19.30 WIB pos kamling akan dibuka lagi. Dengan dijaga oleh bapak-bapak sekitar untuk jaga malam sesuai dengan shift yang diatur oleh Ketua RT.

"Mereka mengerjakan tugas hingga pukul 21.00. Kemudian, pukul 21.00 ke atas, gantian bapak-bapak yang jaga malam di pos ini," tutur Ibnu Taufik.

Sementara itu, salah satu siswa SMA di Kota Malang, Nabila Aminatul mengaku setiap hari menghabiskan waktu belajarnya secara daring di pos kamling digital tersebut.

"Setiap hari datang kesini untuk belajar. Soalnya, wifi-nya disini kenceng. Membantu sekali (untuk belajar)," terang siswa kelas XII ini.

Nabila merasa nyaman belajar di pos kamling digital tersebut. Selain ada teman untuk belajar, dia juga mengaku tugas-tugasnya bisa lebih cepat selesai karena adanya tempat tersebut.

"Awalnya dikasih tahu ayah kalau ada pos kamling yang ada wifinya. Pas coba belajar disini ternyata nyaman, tugas-tugas bisa selesai lebih cepat," tutupnya.