Pimpinan Ponpes Pelaku Pencabulan Santri Mangkir Panggilan Polisi

Fa, pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) yang diduga melakukan pencabulan dan persetubuhan pada santrinya dipanggil Penyidik Satreskrim Polresta Banyuwangi hari ini, Selasa, 28 Juni 2022. Namun hingga Selasa siang yang bersangkutan belum memenuhi panggilan penyidik.

"Hari ini kita lakukan pemanggilan pada terlapor atau yang bersangkutan. Namun sampai detik ini yang bersangkutan belum hadir di ruang penyidik sebagaimana surat panggilan yang kita layangkan," jelas Kasi Humas Polresta Banyuwangi, Iptu Lita Kurniawan.

Dia menjelaskan, hingga hari ini belum ada konfirmasi dari Fa apakah akan menghadiri undangan penyidik untuk dimintai keterangan atau tidak.

"Tidak ada pemberitahuan sampai sekarang," jelasnya.

Kalau hari ini Fa tidak hadir memenuhi panggilan penyidik, lanjut Lita, maka penyidik akan melayangkan panggilan kedua pada yang bersangkutan. Panggilan kedua ini akan dikirimkan dalam rentang waktu 3 hari ke depan.

"Kita tidak tahu pada panggilan kedua hadir atau tidak. Kalau hadir kita lakukan pemeriksaan," tegasnya.

Saat ini, lanjutnya, penyidik sedang memperkuat alat bukti, barang bukti dan pemeriksaan saksi-saksi. Ini dilakukan untuk memenuhi dua bukti permulaan yang kuat.

"Kita profesional dalam penanganan kasus ini," tegasnya.