Peter Sagan Juara Nasional Slovakia ke-Tujuh Kalinya

Squad Bora-Hansgrohe percaya diri menghadapi Tour de France yang akan dimulai akhir minggu ini, 26 Juni. Pasalnya, Peter Sagan, salah satu bintang tim asal Jerman ini meraih gelar juara nasional Slovakia Minggu, 20 Juni.

Balapan yang digabung dengan kejuaraan Cekoslovakia ini digelar di Baovce nad Bebravou. “Saya sangat bangga dan gembira mengantongi gelar ketujuh juara nasional Slovakia ini. Saya berterima kasih kepada semua yang telah mendukung mencapai kemenangan ini,” bilang Sagan.

Sagan finis 35 detik di depan pembalap Ceko, Michael Kukrle dan Dominik Neuman (keduanya adalah pembalap Elkov-Kasper). Pembalap Slovakia setelah Sagan berhasil finis 3 menit 2 detik di belakangnya.

Juara bertahan Slovakia Juraj Sagan, yang tak lain adalah adik Peter Sagan tidak mengikuti kejuaraan tahun ini. Karena mengalami patah tulang selangka akibat kecelakaan saat latihan.

Kakak adik Sagan saling bergantian memegang title juara nasional Slovakia selama 11 tahun terakhir ini. Juraj empat kali, Peter tujuh kali. Selain Peter Sagan, Max Schachmann, juga membawa gelar juara nasional Jerman di hari yang sama. Semakin memperkuat squad Bora-Hansgrohe.

Schachmann menang mutlak dengan jarak yang sangat jauh dari pesaingnya, Jonas Koch dan Georg Zimmermann (Intermarche-Wanty-Gobert). Schachmann adalah juara nasional 2019 tetapi dia absen di 2020 karena harus beristirahat setelah kecelakaan saat balapan di Il Lombardia.

“Kita tidak mau terjebak situasi seperti tahun lalu. Jadi kita push dengan keras di awal lomba lalu mencoba untuk menyerang ketika momennya tepat,” tutur Schachmann.

“Setiap orang berhak atas kemenangan dan saya mau berterima kasih kepada semua teman saya untuk kerja kerasnya. Sangat membanggakan menggunakan jersey juara nasional di peloton,” tuturnya.

Patrick Konrad, juga sukses merengkuh jersey juara nasional Austria. Dia mengalahkan Marco Haller (Bahrain Victorious) dan Patrick Gamper, teman satu tim-nya di Bora-Hansgrohe di peringkat ketiga.

“Saya tahu bahwa Marco akan sangat kuat karena lintasan ini sangat cocok untuk dirinya,” tutur Konrad. “Balapan ini sudah berat sejak awal, kita memasuki tanjakan di saat yang sama. Saya berhasil meninggalkannya. Balapan ini sangat berat karena jarak kami juga tidak terpaut jauh,” jelasnya.

Dengan tiga pembalap yang berhasil meraih juara nasional ini, tentu tim Bora-Hansgrohe sangat percaya diri menghadapi Tour de France.