Laga Krusial Bagi Pemain dan Pelatih Persebaya

Persebaya Surabaya mengusung misi besar di Liga 1 2019. Sebab, mereka akan menghadapi Persipura Jayapura di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat 2 Agustus 2019.

Hal itu dibenarkan pelatih Persebaya, Djajang Nurjaman. Ia meyakini duel lawan Persipura Jayapura adalah laga home yang sangat krusial bagi para pemainnya. Sebab nasib seluruh pemain akan ditentukan besok, begitu juga masa depan pelatih asal Majalengka sendiri.

Tuntutan puluhan ribu Bonek Mania yang akan hadir di pertandingan besok dipastikan bakal semakin memanaskan atmosfer pertandingan ini. Maklum, setelah gagal memetik kemenangan di lima laga terakhir, Bonek berharap laga kontra Persipura menjadi titik balik Persebaya. 

"Laga melawan Perispura besok memang krusial, banyak tekanan terumana dari suporter Bonek Mania. Mereka memiliki ekspektasi tinggi, karena di lima pertandingan sebelumnya tidak sesuai harapan," kata Djanur, sapaan akrabnya.

Namun Djanur berharap tuntutan suporter justru akan membakar semangat para pemain agar bisa tampil all out dan meraih kemenangan. Sebab jika tekanan itu menjadi beban, Djanur khawatir para pemainnya tak mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya di pertandingan nanti. 

"Tekanan ini adalah suntikan motivasi untuk pemain supaya menang. Kami dengan semua pemain sudah sangat siap untuk tampil all out," ujar pelatih 60 tahun.

Terlepas kesiapan timnya menghadapi Persipura, Djanur tetap mewaspadai kekuatan tim berjuluk Mutiara Hitam tersebut. Ia meyakini hadinya Jacksen F Tiago di tim tersebut membawa suasana baru yang lebih segar di internal Persipura.

Apalagi Persipura datang ke Surabaya dengan mengantongi modal kemenangan atas Bhayangkara FC dan Madura United dengan skor identik, 1-0.

Eks pelatih PSMS Medan ini mengakui, secara permainan ada perubahan besar sejak Jacksen kembali ke tim ini. Ia melihat ada progres yang menonjol dari skema serangan dan cara bertahan mereka.

"Hasil positif setelah kembalinya Jacksen ke Persipura ini tidak semata-mata kebetulan, yang pasti ada sisi perbaikan secara kinerja dan secara tim. Jadi sudah kami lihat dan kami harus mewaspadai," lanjut dia.

Kendati ia meyakini pertandingan berlangsung alot, optimisme Djanur tak luntur. Ia percaya Persebaya dapat meraih tiga poin di pertandingan besok meski dengan susah payah.

"Sebagai pelatih saya selalu optimis, karena dari persiapan, tim ini sudah cukup kelihatan (kemajuannya) di latihan kemarin dan tadi. Pemain menunjukkan antusias tinggi, mereka cukup happy dan punya spirit untuk memenangkan pertandingan besok," ucap Djanur.

Sementara itu, bek Persebaya, M. Syaifuddin mengatakan, para pemain sudah siap untuk pertandingan besok. Ia bersama rekan-rekannya mengaku perofrma tim telah kembali usai recovery selama 3 hari.

"Pemain sudah siap untuk pertandingan besok, teman-teman juga sudah ingin merasakan kemenangan kembali di GBT, mungkin tidak ada keinginan selain meraih kemenangan besok malam," kata Syaifuddin. (hrs)