Persik Kediri Tampil Percaya Diri, Lumat Arema FC 3-0 di Stadion Kanjuruhan

Persik Kediri akhirnya meraih kemenangan penting pada pekan ke-32 Liga 1 Indonesia 2024/2025 setelah mengalahkan Arema FC dengan skor telak 3-0 di Stadion Kanjuruhan, Minggu 11 Mei 2025. Hasil ini menjadi kemenangan perdana bagi tim Macan Putih dalam 13 pertandingan terakhir, sekaligus melegakan ribuan pendukung setia mereka, Persik Mania.

Kemenangan atas Arema FC menjadi momentum kebangkitan yang sangat dinanti, mengingat performa Persik Kediri sempat menurun dalam beberapa pekan terakhir. Hasil positif ini juga membantu Persik menjauh dari zona degradasi Liga 1 2025.

Divaldo Alves: Tim Semakin Padu dan Percaya Diri

Pelatih Persik Kediri, Divaldo Alves, menyampaikan apresiasi terhadap kerja keras anak asuhnya. Menurut pelatih asal Portugal itu, tim mampu membaca permainan lawan dan bermain taktis sejak awal laga.

“Di awal babak pertama, kami berusaha memahami pola main Arema. Setelah itu, tim mulai bermain kompak di semua lini, dari zona bawah, tengah hingga atas,” ujar Divaldo dalam konferensi pers pasca pertandingan.

Tiga gol kemenangan Persik Kediri dicetak oleh Vava Mario Zagalo (25’), R. Fergonzi (72’), dan Ze Valente (82’). Divaldo menyebut ketiga gol tersebut sebagai hasil dari momen yang istimewa dan transisi permainan yang efektif.

“Gol Vava sangat luar biasa. Saat Arema bermain dengan 10 pemain dan menempatkan dua striker, kami menjaga zona tengah dan melakukan transisi cepat. Hasilnya, dua gol tambahan tercipta dari Fergonzi dan Ze Valente,” jelasnya.

Persik Menjauh dari Zona Degradasi Liga 1 2025

Kemenangan atas Arema FC menjadi poin krusial untuk Persik Kediri yang tengah berjuang lolos dari jurang degradasi. Divaldo Alves mengungkapkan keyakinannya bahwa tim memiliki kualitas untuk bertahan di kasta tertinggi sepak bola nasional.

“Beberapa pertandingan lalu saya sudah bilang di grup, semuanya tergantung pada keinginan pemain untuk berjuang. Hari ini di laga ke-13, mereka tampil luar biasa. Saya sangat bangga,” ucapnya dengan penuh semangat.

Dukungan Persik Mania Jadi Energi Tambahan

Divaldo juga menyampaikan terima kasih kepada para suporter Persik Mania yang hadir saat sesi latihan dua hari sebelum pertandingan. Kehadiran mereka, kata Divaldo, menjadi penyemangat penting bagi para pemain.

“Terima kasih untuk keluarga Kediri, dukungan kalian sangat berarti,” tambahnya.

Bayu Otto: Kemenangan Hasil Kerja Keras Tim

Gelandang bertahan Persik Kediri, Bayu Otto, menilai kemenangan atas Arema FC merupakan buah dari kerja sama dan kekompakan tim.

“Alhamdulillah, di pertandingan ke-13 ini kami bisa menang. Semua berkat kerja keras dan kekompakan seluruh tim,” ujar Bayu Otto.

Secara statistik, Persik Kediri tampil lebih dominan dengan penguasaan bola 51%, dibandingkan Arema FC yang hanya mencatatkan 49%. Dominasi tersebut menunjukkan kepercayaan diri dan peningkatan performa tim tamu sepanjang pertandingan.