Pergoki ABG Mesum di Kamar Mandi, Kakek Ini Ikut Minta Jatah
Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Pepatah ini cocok untuk menggambarkan yang seorang gadis bawah umur di Sumba Barat, sebut saja namanya Mawar. Layaknya Anak Baru Gede yang lagi jatuh cinta, Mawar diajak pacarnya AAK (14) untuk berpacaran di pantai Pantai Pasir Putih di Kecamatan Poto Tano, Sumbawa Barat, Rabu 24 Maret 2021 lalu.
Bosan bermain air dan menikmati pemandangan alam, AAK pun mengajak Mawar untuk berbuat lebih. AAK kemudian mengajak Mawar ke kamar mandi umum yang ada di pantai itu untuk berhubungan badan. Ternyata, aksi mesum sepasang ke kekasih di kamar mandi ini sudah diamati oleh kakek Oyon yang sudah berusia 51 tahun. Tahu ada sepasang ABG yang berbuat mesum, kakek Oyon bukan malah mencegah atau menasihati. Dia malah menanti momen yang pas untuk mengambil berbuat bejat.
Begitu dua ABG ini masuk, kakek Oyon tak langsung menegur namun menunggu beberapa saat. Hingga tibalah saatnya, kakek Oyon menggedor pintu kamar mandi seorang diri. Tahu, ada orang yang menggedor kamar mandi, AAK pun berlari tunggang langgang mencari selamat sendiri. Dia melupakan kekasih Mawar yang masih tertinggal di kamar mandi.
Saat sudah ditinggal sendiri oleh pacarnya, menjadi momentum bagi kakek Oyon untuk mengintimidasi Mawar. Kakek Oyon menakuti-nakuti Mawar akan melaporkan kasus di ke orangtua maupun warga sekitar. Akibatnya bisa dibayangkan.
Namun, Kakek Oyon menawarkan ada cara agar perbuatan Mawar dan kekasihnya di kamar mandi umum itu rahasianya terjaga. Syaratnya, Kakek Oyon juga minta jatah bisa berhubungan dengan Mawar.
Atas permintaan ini, tentu saja ditolak oleh Mawar. Tak mempan dengan menggunakan cara halus, kakek Oyon pun mengeluarkan jurus kekerasan. Kakek Oyon mengancam dengan senjata tajam, agar Mawar mau melayani.
“Korban sempat menolak, tetapi pelaku kakek Oyon mengancamnya menggunakan senjata tajam dan menyuruh korban naik di atas berugak dan pelaku menyetubuhi korban,” ungkap Humas Polres Sumbawa Barat Ipda Eddy Soebandi, Kamis 25 Maret 2021. Korban yang merasa kesakitan usai melayani kakek Oyon akhirnya menelepon temannya dan dijemput di lokasi. Aksi bejat kakek Oyon pun tercium warga setempat yang kemudian melaporkannya ke pihak berwajib. Pelaku dan korban akhirnya dibawa ke Mapolres Sumbawa Barat untuk diperiksa lebih lanjut.