Penukaran Uang Pecahan Baru, BI Kediri Siapkan Rp680 M
Masyarakat rela antre panjang, demi mendapatkan pecahan uang baru dari Bank Indonesia Cabang Kediri. Kegiatan penukaran mata uang dilaksanakan di halaman depan pasar tradisional Setono Betek, Jumat, 19 Agustus 2022.
Mukti, salah satu warga yang mengantre penukaran uang baru yang juga santri pondok pesantren di Mojo, mengaku rela datang jauh dari Mojo ke Kota Kediri hanya untuk mendapatkan pecahan uang baru.
Pemuda berusia 21 tahun ini mengaku tertarik mendapatkan pecahan uang baru karena modelnya dinilai lebih bagus dan modern.
"Saya tukar semua jenis pecahan uang baru. Total ada uang Rp9,6 juta yang saya tukar," katanya.
Sementara, Kepala BI Cabang Kediri Moch Choirur Rofiq mengatakan, telah menyiapkan pecahan uang baru sebanyak Rp680 miliar. Ratusan miliar uang tersebut kemudian didistribusikan secara bertahap.
"Distribusinya secara bertahap, nanti akan dilakukan oleh 5 bank koordinator. Oleh bank koordinator nanti disebar ke seluruh cabang wilayah Kediri, Pacitan, Magetan, Blitar , Tulungagung, dan sekitarnya. Hari ini penukaran kita sediakan di Pasar Setono betek. Ada juga di Pasar Ngronggo, dan Pasar Pahing. Nanti, selanjutnya di Nganjuk dan Ngawi," katanya.
Katanya, penukaran uang baru juga disediakan melalui aplikasi. Caranya download aplikasi si Pintar. Satu orang penukar bisa mendapat 5 paket.
"Satu paket nilainya Rp200 ribu yang ditukar dengan pecahan Rp100 ribu satu lembar Rp50 ribu satu lembar, Rp20 ribu satu lembar, Rp5 ribu dua lembar, Rp2 ribu empat lembar, dan Rp1000 dua lembar. Satu orang bisa tukar 5 paket ditukarkan di mobil kas keliling," katanya.
Mochammad Choirur Rofiq menegaskan, pecahan uang lama yang beredar saat ini masih berlaku, sepanjang belum ada pengumuman penarikan uang dari BI.
Lanjut Rofiq, animo masyarakat yang menukar uang baru di BI Cabang Kediri sangat besar. Oleh karena itu BI terpaksa melakukan pembatasan untuk penukaran pecahan uang baru.
"Kita batasi, karena tenaga kita juga terbatas. Jadi kita tidak bisa melayani semuanya. Ini juga harus segera didistribusikan ke bank-bank dan masyarakat," katanya.
Kata Rofiq, emisi pecahan uang baru memiliki 3 keunggulan jika dibandingkan pecahan uang sebelumnya. Antara lain penguatan desain, corak warna serta penguatan standar keamanan mengalami peningkatan.