Pertamina Gelar Sekolah Energi Berdikari di Bojonegoro

PT Pertamina (Persero) bersama unit usahanya, PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream, meluncurkan Sekolah Energi Berdikari (SEB). Kegiatan ini berlangsung di SMPN 1 Ngasem yang berada di sekitar wilayah operasi PEPC Zona 12, Lapangan Gas Jambaran-Tiung Biru (JTB), Bojonegoro, Jawa Timur.

Manager Relations & CID PEPC, Rahmat Drajat, menjelaskan bahwa SEB bertujuan mengedukasi siswa mengenai energi bersih dan kepedulian terhadap lingkungan. Program ini merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Pertamina dalam mewujudkan perusahaan berorientasi lingkungan berkelanjutan.

"Kegiatan ini bagian dari langkah edukasi serta implementasi energi baru terbarukan di sekolah. Selain itu, kami juga mendorong penghijauan demi menciptakan lingkungan berkelanjutan," ungkap Rahmat pada Kamis 6 Februari 2025.

Kepala Sekolah SMPN 1 Ngasem, Endro Setyo Widodo, menyampaikan apresiasi atas dukungan Pertamina dalam program lingkungan.

“Melalui kegiatan ini, siswa-siswi mendapatkan edukasi tentang pengolahan tanah dan penanaman pohon. Dengan bantuan panel surya tenaga listrik, sekolah kami dapat mengurangi jejak emisi karbon. Bimbingan ini sangat bermanfaat bagi generasi muda dalam menghadapi tantangan masa depan,” ujarnya.

Dalam program SEB ini, Pertamina memberikan dukungan pemanfaatan energi baru terbarukan berupa solar panel berkapasitas 3,3 Kilowatt peak (KWp) dan baterai dengan kapasitas 5 kilowatt hour (kWh).

Perangkat panel surya yang terinstal di atap gedung sekolah digunakan untuk menyuplai kebutuhan energi listrik di lingkungan sekolah, termasuk laboratorium. Hal ini turut mendukung penurunan emisi sebesar 3,8 ton CO2e per tahun serta menghemat biaya listrik hingga Rp 6,8 juta per tahun.

Selain itu, Pertamina juga menyerahkan 60 bibit pohon produktif untuk penghijauan di hutan sekolah SMPN 1 Ngasem. Usai penyerahan simbolis, rangkaian kegiatan SEB dilanjutkan dengan kelas edukasi migas oleh perwira PEPC Zona 12 yang tergabung dalam Agent of Change (AoC).

SMPN 1 Ngasem memiliki beberapa program unggulan lingkungan seperti Sabtu Bersih, pengurangan jejak emisi karbon, serta penanaman 700 pohon per tahun yang diinisiasi oleh PEPC Zona 12. SEB diharapkan dapat mendukung pembangunan berkelanjutan (SDGs), khususnya tujuan 15: Ekosistem Daratan, serta meningkatkan status sekolah Adiwiyata ke level berikutnya.

Lapangan Gas JTB yang dioperatori oleh PEPC Zona 12 merupakan salah satu penghasil gas terbesar di Pulau Jawa. Memasuki tahun kedua operasionalnya, JTB menjadi penopang pasokan energi untuk Jawa Timur dan Jawa Tengah, mendukung kebutuhan industri serta jaringan rumah tangga. Gas yang relatif bersih ini berperan dalam transisi energi nasional menuju net zero emission pada 2060.