Pemprov Jatim Siapkan Lahan Pemakaman untuk Jenazah Covid-19

Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan menyiapkan lahan pemakaman khusus pasien Covid-19. Lahan ini akan menampung seluruh pasien yang mendapatkan perawatan di 75 rumah sakit rujukan di Jatim.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, lahan tersebut milik Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur. Namun, Khofifah tak menjelaskan secara gamblang luas lahan tersebut dan berada di wilayah mana.

"Pemprov sudah meminta peta di tanah Perhutani, untuk tempat pemulasaraan tapi mungkin kami tidak akan menyampaikan di forum ini, terkait titik di mana tempat pemulasaraan itu disiapkan. Kami sudah siapkan baik secara protokol maupun cek kondisi lapangan," kata Khofifah, saat konferensi pers mengenai update persebaran Covid-19 di Gedung Negara Grahadi, Sabtu 4 April 2020.

Khofifah sengaja tak menyebutkan lokasi tersebut. Dia tak ingin ada penolakan dari warga terhadap jenazah pasien Covid-19. Seperti diketahui, di beberapa daerah sempat terjadi penolakan warga terhadap jenazah pasien corona.

Khofifah menjelaskan jika pemakaman jenazah pasien corona akan mengikuti anjuran Badan Kesehatan Dunia (WHO), yakni tidak boleh kurang dari 50 meter dari sumber air dan juga tidak boleh kurang dari 500 m dari tempat permukiman terdekat. 

Selain itu, jenazah dan petinya juga dilapisi plastik agar tidak terjadi kontak dengan petugas pemakaman.

"Nantinya di setiap Kabupaten/Kota di Jawa Timur, akan disiapkan lahan untuk pemulasaraan jenazah pasien covid-19. Kami tidak bisa menyebutkan titik lokasinya. Tapi kami pastikan di setiap daerah ada itu," jelas Khofifah.