Pemkot Target Alun-alun Surabaya Kelar Desember
Pandemi Covid-19 di Kota Surabaya tak menyurutkan Pemerintah Kota Surabaya untuk menyelesaikan proyek-proyek yang sedang digarap. Salah satunya Alun-alun Bawah Tanah, di Balai Pemuda Surabaya.
Proyek yang terletak di Jalan Yos Sudarso itu dilakukan secara bertahap sejak tahun 2017 lalu. Dimulai dengan basement tahap 1, yaitu dari sisi utara Balai pemuda hingga ujung Jalan Gubernur Suryo yang berbentuk L, sudah selesai dibangun pada 2017 lalu.
Setelah itu, sisi selatan Balai Pemuda Jalan Gubernur Suryo hingga ke sisi timur Balai Pemuda yang juga berbentuk L, pengerjaannya sudah tinggal finishing.
Kini Pemkot sedang dalam tahap menyelesaikan pembangun basement utama yang terletak di bawah tanah Jalan Yos Sudarso, atau sebelah timur Balai Pemuda Surabaya.
Kepala Bidang Bangunan Gedung, Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKP CKTR) Iman Krestian mengatakan, saat ini pengerjaan alun-alun bawah tanah Surabaya sedang proses finishing bangunan.
Selain itu, Pemkot juga sedang melakukan pengerjaan landscape bangunan dan proyek plaza yang berada di area ground level alun-alun Surabaya. Sedangkan untuk pengerjaan fasilitas penunjang, seperti utilitas, pendingin, higga lift, baru akan dilakukan pada bulan September 2020.
"Ini semua masih proses pengerjaan. Untuk pemasangan lift dan travelator, baru terpasang bulan september nanti," kata Iman kepada Ngopibareng.id, Rabu 24 Juni 2020 di Balaikota Surabaya.
Dengan tahap-tahap tersebut, proyek bawah tanah pertama di Kota Surabaya itu sudah selesai sekitar 70 persen dari keseluruhan proyek. Iman mengatakan, jika sesuai dengan timetable milik Cipta Karya, keseluruhan proyek sudah selesai dan bisa digunakan pada bulan Desember 2020.
Proyek yang menelan dana sekitar Rp80 Miliar itu dianggap sebagai Alun-alun bawah tanah pertama di Indonesia. Setidaknya, alun-alun itu memiliki luas 14.620 meter persegi.
Diharapkan, proyek itu akan menjadi kado terakhir dari Walikota Surabaya Tri Rismaharini kepada warga Surabaya sebelum ia purnatugas pada Februari 2021.
"Iya, sebagai kado Bu Wali kepada warga Kota Surabaya," katanya.