Pemkot Surabaya Klaim Telah Tes Swab Separuh Anggota KPU

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, mengklaim telah melakukan tes swab kepada puluhan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU), pada Jumat, 11 September 2020, di Gelora Pancasila. 

Wakil Koordinator Hubungan Masyarakat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya M. Fikser mengatakan bahwa Pemerintah telah melakukan swab tes kepada separuh dari jumlah keseluruhan anggota KPU. “Jadi yang pertama untuk komisioner, sudah melakukan swab secara mandiri, sedangkan untuk seluruh petugas yang ada di Sekretariat di KPU sekitar 46 orang,” kata Fikser, kepada awakmedia.

Menurutnya, dari 46 orang tersebut, sebanyak 23 di antaranya telah dites swab pada hari ini, dan sisanya akan berlangsung Sabtu esok di Gelora Pancasila. "Dari 46 orang itu, separuh sudah dilakukan hari ini, besoknya juga dilakukan separuhnya di Gelora Pancasila," katanya.

Setelah itu, kata Fikser, para anggota KPU Kota Surabaya harus menunggu hasil swab tes dalam kurun waktu tiga hari. Baru kemudian mendapatkan penanganan lebih lanjut. “Sekitar dua hingga tiga hari, dia sudah tahu hasilnya. Tapi data itu kan harus terkirim ke kementerian, dari sana dikirim ke provinsi, dari provinsi lalu ke pemkot,” jelasnya.

Namun Fikser belum bisa memastikan kelanjutan Pilwali Surabaya jika sampai ditemukan adanya anggota KPU Kota Surabaya, terkonfirmasi positif dari pemeriksaan tersebut. “Kami belum sampai kesana, hingga saat ini tentunya akan ada diskusi dalam satuan satgas.  Jadi yang telah kami lakukan adalah melakukan swab kepada seluruh petugas yang ada di KPU Kota surabaya,” ungkapnya.

Meski demikian, menurut Fikser, Pemkot Surabaya akan melakukan tracing jika ada anggota KPU yang positif. Agar dapat memutus rantai penyebaran Covid-19. “Namun yang harus dilakukan pastinya pemkot melakukan tracing, seperti yang dilakukan selama ini. untuk memutus rantai penyebaran covid itu,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua KPU, Nur Syamsi mengatakan, bahwa dari 42 orang anggotanya, pada hari ini hanya ada dua petugas yang telah melakukan tes swab wajib tersebut.  “Total (anggota KPU Surabaya) kami ada 42 orang, dan yang ikut tes swab, pada hari ini ada dua anggota. Saya nggak tahu perkembangannya, belum ada rekap,” kata Nur, kepada awakmedia.

Meski demikian, kata Nur, KPU Surabaya bakal melakukan tes swab kepada seluruh petugas. Sebab, pengecekkan kesehatan tersebut digelar secara berkelanjutan setiap bulannya.  “Semuanya akan kami lakukan swab secara berkala perbulan. Tidak hanya sekarang, mungkin bulan depan akan dilakukan swab lagi, ya kan program berkala,” tutupnya.