Pemkot Surabaya Siapkan 200 Miliar untuk Bangun dan Rawat Taman

Pemerintah Kota Surabaya menyiapkan dana sebesar Rp200 miliar untuk pembangunan taman baru dan perawatan taman yang sudah ada selama tahun 2023.

Walikota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan, penambahan taman baru dan perawatan taman yang sudah ada akan dikerjakan langsung oleh satgas yang dibentuk.

"Jadi kami hanya beli bahannya saja. Ini juga tak terlepas dari banyaknya bantuan pihak di luar Pemkot Surabaya," terang Eri ditemui saat meresmikan Taman Kartika di Jalan Tegalsari, Surabaya, Selasa, 30 Mei 2023.

Eri mengungkapkan, terdekat taman Lansia, Biliton akan direnovasi untuk mendapatkan suasana yang berbeda. Untuk mewujudkan hal tersebut, Pemkot akan menggandeng perguruan tinggi hingga komunitas di Surabaya.

"Jadi kita lihat sekitarnya apa dulu, baru kami bangun. Karena saya berpikir mulai sekarang apa pun yang kita bangun, mau taman atau apa pun harus bisa berdampak di masyarakat," paparnya.

Eri mengaku, selain taman Lansia beberapa taman juga akan dilakukan perbaikan dan perawatan. Tak hanya itu, ujar Eri, Pemkot juga sedang merencanakan pengerjaan Taman Hutan Raya (Tahura).

"Kami masih punya taman hutan raya yang banyak dan belum tersentuh. Mungkin akhir tahun inilah banyak taman lain yang lebih besar," imbuhnya.

Terbaru, ia juga meresmikan Taman Kartika di kawasan Tegalsari, atau tepatnya di depan kantor Kodim. Taman berbentuk bulat itu diklaim memiliki konsep berbeda dari taman-taman yang sudah ada di Kota Pahlawan. Bahkan, Eri mengizinkan apabila warga ingin mengadakan pengajian di taman tersebut.

"Ya ini konsepnya berbeda, ini kan lebih terbuka. Plaza terbuka. Kalau ada musik atau acara pengajian silakan ke tempat ini. Karena seperti Pak Dandim, ini ada kegiatan di kodim, jadi membutuhkan tempat di sini, sehingga membutuhkan UMKM yang sudah ada di sini," jelasnya.

Selain itu, Eri juga menyebut konsep Taman Kartika ditujukan untuk Kongkow atau berkumpul bersama teman dan keluarga.

"Tapi ini tempat lebih banyak kongkow atau ekspresi. Nanti anak-anak yang menampilkan seni bisa di sini," imbuhnya.

Untuk diketahui, Taman Kartika juga banyak dikelilingi oleh penjual makanan yang mendukung konsep kongkow yang diusung.