Pemkot Batu Gelar Pasar Murah 3 Hari di Tiap Kecamatan

Pemerintah Kota Batu menambah pasokan bahan pokok penting dalam Operasi Pasar Kota Wisata Batu (KWB) pada hari pertama yang digelar di Balai Kelurahan Ngaglik, Kecamatan Batu, Selasa 27 Februari 2024. Jumlahnya meningkat dari 400 paket bahan pokok, bertambah menjadi 800 paket.

Penjabat (Pj) Wali Kota Batu Aries Agung Paewai menyebut, dalam operasi pasar yang akan digelar di setiap kecamatan selama tiga hari, akan disediakan beras seharga Rp51 ribu per lima kilogram, gula Rp16 ribu per kilogram dan minyak goreng Rp13 ribu per liter. Harga kebutuhan pokok tersebut berada di bawah rata-rata harga pasar.

Pemkot Batu juga memberikan subsidi sebesar Rp1.000 untuk komoditas beras. Sehingga beras yang semula dijual dengan harga Rp51 ribu per lima kilogram menjadi Rp50 ribu per kilogram.

"Kami berharap operasi pasar murah ini betul-betul menyentuh dan berdampak kepada masyarakat. Termasuk keinginan bersama untuk menyediakan bahan kebutuhan pokok masyarakat dengan harga terjangkau, dan lebih murah dari pasaran," katanya dikutip dari Antara.

Operasi pasar rencananya akan kembali dilakukan pada 28 Februari 2024 di Balai Desa Punten, Kecamatan Bumiaji dan hari terakhir dilakukan di Kantor Kecamatan Junrejo, Kecamatan Junrejo, mulai pada pukul 09.00 WIB.

Berdasarkan data Berdasarkan data Sistem Informasi Ketersediaan Bahan Pokok (Siskaperbapo) Jawa Timur, harga rata-rata beras kualitas premium di Kota Batu pada awal Januari tercatat berada pada kisaran harga Rp13.500 per kilogram hingga Rp14.000 per kilogram.

Sementara hingga akhir Februari 2024, harga beras berada pada kisaran Rp15.000 per kilogram hingga Rp17.000 per kilogram. Untuk komoditas gula pasir, tercatat pada periode yang sama berada di kisaran Rp16.000-Rp17.000 per kilogram dan minyak goreng kemasan sederhana Rp17.500-Rp18.000 per liter.