Pemkot Akui Stok Masker Masih Langka di Kota Kediri

Virus corona jadi momok warga Jawa Timur. Warga pun berlomba-lomba memborong masker dan hand sanitizer. Akibatnya, stok dua barang tersebut habis di apotek dan toko obat, salah satunya di wilayah Kota Kediri.

Dr Fauzan Adima selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mengatakan, ketersediaan masker maupun hand sanitizer saat ini mendadak sulit ditemukan di toko dan apotek yang ada diwilayah Kota Kediri. Jika kedua barang itu ada stoknya, jumlahnya pun terbatas.

"Masih ada satu atau dua toko obat dan apotek yang menjual. Ini karena permintaan begitu banyak, pengiriman dari distributor terhambat karena produksi masker dari produsen juga tidak ada," Kata Fauzan Adima, Senin 16 Maret 2020.

Jika bahan baku masker semuanya berasal dari China, maka dipastikan sulit mendapatkan stok yang berlimpah karena di Negeri Tirai Bambu tersebut juga terdampak corona.

Fauzan Adima menyarankan, jika tidak memiliki stok hand sanitizer, masyarakat bisa menggantinya dengan sabun. Atau masyarakat bisa membuat hand sanitizer sendiri dengan belajar di YouTube.

"Jangan panik, hand sanitizer bisa dibuat sendiri di rumah. Banyak (tutorialnya) di YouTube," sambung dia.

Sementara itu, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar mengakui jika ketersediaan masker saat ini sulit ditemukan di toko dan Apotek. Namun untuk ketersediaan di rumah sakit masih aman.

"Kami lagi upayakan, tapi memang kami akui kalau di rumah sakit masih tercukupi. Tapi untuk semua warga masih belum bisa melimpah (stok masker), karena barang dipasaran masih kosong. Dinkes upayakan ke apotek dan toko obat untuk menyedikan dan tidak boleh dijual dalam jumlah besar," tegas Abdullah Abu Bakar.

Sementara itu sebagai upaya protektif sekaligus mengantisipasi penyebaran virus corona, Pemerintah Kota Kediri terpaksa harus menunda segala kegiatan atau event yang bersifat mendatangkan massa dalam jumlah banyak. Baik itu event yang bersekala lokal maupun nasional.

Di antaranya Konser musik grup band Yo wes band , Kegiatan religi Sholawatan Habib Syech di Ponpes Lirboyo, ditiadakannya Carr Fre Day (CFD) di Jalan Doho, Pro Liga Bola Voli serta event kesenian barongsai se-nusantara yang rencananya diadakan pada April mendatang.