Pelatih Arema FC Ungkap Sebab Kekalahan Timnya atas Borneo FC

Arema FC harus kehilangan tiga poin ketika bertandang ke Stadion Segiri, Samarinda melawan Borneo FC. Di hadapan pendukung Pesut Etam, Tim Singo Edan harus bertekuk lutut dengan skor 3-0.

Kalah di laga perdana kompetisi Liga 1, pelatih kepala Arema FC, Eduardo Almeida mengatakan bahwa tim asuhannya kurang siap mengantisipasi serangan cepat lawan di awal pertandingan dimulai.

"Sejujurnya pemain tidak kelelahan, karena mereka tak siap, di menit pertama, saya tidak tahu yang terjadi," ujarnya pada Senin 25 Juli 2022.

Dalam laga tersebut Arema FC kecolongan dua gol langsung di menit-menit awal pertandingan. Dua gol tersebut dicetak oleh Ahmad Nurhardianto di menit ke-3 dan 6. Dua gol yang hanya berselang tiga menit kata Eduardo membuat timnya harus bereaksi cepat.

"Kami mulai bereaksi mengawali babak pertama dengan pola main kurang baik. Di babak kedua kami mencoba berimprovisasi untuk mengendalikan permainan," katanya.

Mencoba untuk mengendalikan permainan dan berusaha untuk mengejar ketertinggalan pada babak kedua, justru Arema FC harus kebobolan lagi pada menit ke-92 melalui kaki M. Shihran. "Dan akhirnya mereka (Borneo FC) bisa cetak tiga poin dan selanjutnya kami akan fokus untuk laga berikutnya," ujarnya.

Jalannya laga ini juga diwarnai oleh dua kartu merah yang dikeluarkan oleh wasit Agus Fauzan Arifin kepada masing-masing pemain tim. Kertu merah pertama untuk Pemain Borneo FC, Leo Guntara di menit ke-83 dan Rizky Dwi dari Arema FC dikenakan kartu merah pada menit ke-90.