Pasca Operasi, Bek Vava Mario Zagalo Jalani Terapi di Semarang

Pemain belakang Persik Kediri Vava Mario Zagalo dikabarkan menjalani operasi cedera putus ligamen Anterior Cruciate Ligament (ACL) di salah satu rumah sakit di Surabaya. Selepas itu, ia akan menjalani terapi di Semarang.

"Vava kemarin sudah menjalani operasi Anterior Cruciate Ligament (ACL) di Surabaya. Terus hari Jumat kemarin sudah keluar dari rumah sakit, sekarang tinggal terapi saja," kata Media Officer, Basalamah, Jumat, 3 Desember 2021.

Lanjut Basalamah, masa penyembuhan diperkirakan hingga 7 bulan. Meski dipastikan tidak bisa tampil di liga hingga akhir kompetisi manajemen tetap memberikan gaji kepada pemain bersangkutan, karena berstatus masih pemain Persik Kediri.

"Rencananya terapi di Semarang. Masa penyembuhan sekitar 7 bulan sampai sembuh total. Kontraknya Vava kan sampai 1 musim, manajemen masih memberi gaji dia kan masih pemain Persik," katanya.

Seperti diberitakan ngopibareng.id sebelumnya, Vava Mario Zagalo dinyatakan tidak bisa tampil membela tim hingga akhir musim Liga 1. Mantan pemain Persebaya Surabaya ini mengalami cedera putus ligamen Anterior Cruciate Ligament (ACL).

Fisioterapi Persik Kediri, Wildan menyebut, cedera yang dialami Vava Mario Zagalo tersebut terjadi ketika Persik menghadapi Persiraja Banda Aceh pada pertandingan pekan ke-11 di Stadion Moch. Soebroto Magelang.

"Vava kemarin cedera saat lawan Persiraja Banda Aceh. Dia putus ligamen ACL-nya, kemungkinan dia akan segera dioperasi. Insya Allah operasi minggu depan," kata Wildan ditemui, usai menggelar latihan di Stadion Brawijaya Kediri, Jumat 12 November 2021 siang.

Wildan menambahkan, masa recovery yang dibutuhkan oleh Vava Mario Zagalo diperkirakan kurang lebih enam sampai tujuh bulan atau hingga akhir musim liga 1.

"Kemungkinan rumah sakit yang dituju nanti RS Al-Irsyad Surabaya. Cedera itu karena adanya dorongan dari pemain lawan, Ditambah salah tumpuan juga," jelasnya.

Vava Mario Zagalo menjalani fisioterapi untuk memperkuat jaringan otot di bagian kaki kiri yang mengalami cedera. Sehingga, pasca operasi ototnya tidak mengalami penurunan.

"Kita lakukan penguatan di otot, hamstring dan betis sehingga besok pasca operasi ototnya tidak terlalu turun banget," ungkapnya saat itu.