Pandemi Covid-19, Inter Milan Ditolak Gabung Timnas
Inter Milan diserang badai virus corona (Covid-19). Akibatnya, para pemain Nerazzurri ditolak gabung timnas di jeda internasional ini. Awalnya, kasus Covid-19 menjangkiti kapten sekaligus kiper Samir Handanovic. Ia diketahui positif Covid-19 usai tes, pada Rabu 17 Maret 2021 pagi waktu setempat.
Sebelumnya, Direktur Olahraga Beppe Marotta dan beberapa pengurus klub diharuskan melakukan isolasi mandiri. Tak lama kemudian menyusul dua pemain lainnya Stefan de Vrij dan Matias Vecino.
Sesuai protokol kesehatan, Inter Milan harus melakukan penutupan sementara lokasi latihan selama empat hari. Tak hanya itu, laga kandang kontra Sassuolo di Giuseppe Meazza, pada Sabtu 20 Maret malam waktu setempat, atau Minggu 21 Maret dinihari WIB, juga dibatalkan.
Para pemain Inter Milan baru diperbolehkan beraktivitas kembali pada Senin 22 Maret mendatang dengan lebih dulu melakukan tes usap. Naiknya angka penularan kasus corona di Inter Milan juga berimbas pada aktivitas para pemainnya di tim nasionalnya.
Otoritas kesehatan lokal Milan langsung melarang penggawa La Beneamata untuk memenuhi tugas di jeda internasional. Menurut otoritas kesehatan setempat, para pemain harus diisolasi dan tidak boleh keluar Italia, jika masih ingin berkompetisi seperti biasa.
Penyerang sekaligus top scorer tim musim ini, Romelu Lukaku harus absen saat Belgia menghadapi Wales di Kualifikasi Piala Dunia 2022 sekaligus Republik Ceko dan Belarusia.
Christian Eriksen juga tidak diperbolehkan masuk ke skuat Denmark dan juga Ivan Perisic tak bisa membela Timnas Kroasia. Para pemain Amerika Latin milik Inter untungnya tidak jadi melakoni sesi kualifikasi serupa. Sementara para pemain Italia seperti Alessandro Bastoni dan Nicolo Barella juga tidak boleh ikut tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Saat ini Inter Milan masih memimpin klasemen Liga Italia dengan perolehan 65 poin dari 27 pertandingan. Inter unggul sembilan poin dari rival terdekatnya, AC Milan, dan 10 poin dari juara bertahan Juventus, yang baru memainkan 26 laga.