Opening Porprov, Cak Thoriq Jaran Kencak Hendy Nyanyi Lagu Madura

Selebrasi pembukaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Jawa Timur cukup meriah. Acara yang digelar di Stadion Jember Sport Garden (JSG), Sabtu,25 Juni 2022 itu mampu menyerap 15 ribu lebih penonton dan atlet.

Sejak Sabtu, 25 Juni 2022 hingga selesai acara, belasan ribu penonton itu masih tetap duduk menikmati penampilan-penampilan yang disajikan dalam acara. Penampilan dalam acara itu diawali dengan penampilan artis lokasi Jawa Timur, Wandra, Vita Alvia, dan Nowela.

Dalam acara yang dibuka oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa itu juga ada kegiatan sosial. Khofifah dan Bupati Jember Hendy Siswanto memberikan santunan kepada perwakilan anak yatim.

Pukul 19.35 WIB, mulai ditampilkan JFC Watu Ulo yang kemudian dilanjutkan dengan penampilan Tarian Parade. Dalam acara itu ditampilkan tarian dari kota/kabupaten se-Jawa Timur.

Penampilan Linkrafin menjadi penampilan terakhir sebelum acara sambutan-sambutan. Setelah sambutan oleh Bupati Jember Hendy Siswanto, Ketua KONI Jawa Timur, Muhammad Nabil, dan Gubernur Khofifah Indar Parawansa selesai, acara dilanjutkan dengan pengibaran bendera Porprov.

Acara selanjutnya janji atlet dan penyalaan api Porprov. Acara resmi pembukaan Porprov kemudian ditutup oleh MC.

Pasca acara ditutup kemudian dilanjutkan dengan acara pentas hiburan. Pada kesempatan itu, para penonton dihibur oleh artis Band KOTAK. KOTAK menyanyikan 10 lagu.

Bupati Jember dan Lumajang tampil menghibur penonton

Pada kesempatan itu, Bupati Jember Hendy Siswanto dan Bupati Lumajang Thoriqul Haq juga tampil menghibur penonton.

Bupati Lumajang yang akrab dipanggil Cak Thoriq itu dengan lincah dan aktraktif memainkan kuda mini. Ia sedang memainkan kesenian khas tarian Jaran Kencak.

Cak Thoriq memiliki alasan tersendiri menampilkan Jaran Kencak dalam acara opening ceremony Porprov VII Jatim. Cak Thoriq menyesuaikan dengan Maskot Poprov VII Jatim Lumajang.

"Maskot Porprov Lumajang itu kan Jaran Kencak. Itu tradisi sekaligus budaya yang sekarang diberikan hak cipta budaya oleh Kementerian Hukum dan HAM, yang dimiliki oleh Kabupaten Lumajang," kata Thoriq, dikonfirmasi usai acara.

Menurut Cak Thoriq, Kesenian Jaran Kencak di Lumajang itu bukan sekedar budaya dan tradisi. Tetapi sekaligus menjadi ikon kebangkitan ekonomi.

Di Kabupaten Lumajang, kesenian Jaran Kencak sering ditampilkan dalam acara khitanan, pernikahan dan hajatan warga lain. Hingga saat ini Jaran Kencak ters dilestarikan di Lumajang.

“Jadi menyambung antara satu budaya dengan satu sisi ekonomi masyarakat. Kalau ada orang yang mempunyai hajat, mantenan, khitanan, salah satu tanggapannya orang Lumajang itu Jaran Kencak," jelas Thoriq.

Sementara itu, Bupati Jember Hendy Siswanto juga turut menghibur penonton. Ia tidak menari seperti Cak Thoriq, namun menyanyikan lagu Madura.

Bupati Jember Hendy Siswanto tampil di awal acara dengan menyanyikan lagu Madura berjudul Watu Ulo dengan diiringi ribuan penari dari Jember.

Bupati Jember Hendy Siswanti dalam sambutannya berterima kasih kepada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, telah menempatkan pembukaan Porprov di Kabupaten Jember. Hendy berharap perhelatan Porprov VII Jawa Timur 2022 bisa membawa berkah, salah satunya kebangkitan ekonomi masyarakat Jember.

"Kami ucapkan beribu-ribu terima kasih, selebrasi acara pembukaan Porprov ini, dan sebagai tuan rumah dapat digelar di Kabupaten Jember. Dalam penampilan senam dan tarian tadi, ada kurang lebih 2750 adik-adik yang sudah berlatih selama berbulan-bulan sebagai wujud kecintaan terhadap Jember dan Jawa Timur," kata Hendy.

Di hadapan Forkopimda Jawa Timur Hendy mengatakan bahwa Jember siap menjadi tuan rumah dalam Even apa pun. Baik tingkat Provinsi, nasional bahkan internasional.

Sementara Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Paranwansa dalam sambutannya juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Forkopimda Jember.

Khofifah mengaku bangga dengan semua kontingen, ofisial dari 38 kabupaten dan kota se-Jawa Timur. Porprov VII Jawa Timur kali ini mempertandingkan 47 Cabang Olahraga.

Dari 47 Cabor itu 18 cabor di antaranya dihelat di Kabupaten Jember. Sementara sisanya di Bondowoso, Situbondo, dan Lumajang.

Khofifah berpesan agar para atlet bisa bertanding dengan penuh sportivitas. Sehingga Porprov nantinya bisa menghasilkan atlet profesional dan berkualitas untuk mewakili Jawa Timur.

"Semuanya saya harap melaksanakan proses pertandingan ini dengan penuh sportivitas. Terima Kasih warga Jember yang luar biasa, mudah-mudahan apa yang jadi penguatan dan seluruh energi positif dari seluruh masyarakat Jember,” pungkas Khofifah.