Okupansi Hotel Meningkat, Pemkot Malang Rencanakan 40 Even

Memasuki April 2021, Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang mencatat kenaikan okupansi hotel. Jika sebelumnya, okupansi hotel berada di angka 20 hingga 30 persen, saat ini okupansi sudah mulai meningkat menjadi 50 persen.

"Jadi saat ini rata-rata sudah naik 50 persen. Mulai kegiatan MICE di hall-hall hotel sampai hunian (kamar) rata-rata seperti itu," ujar Kepala Disporapar Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni pada Senin, 5 April 2021.

Salah satu faktor pendorong peningkatan okupansi hotel di Kota Malang kata Ida yakni pada momen liburan panjang pekan lalu yang berlangsung selama tiga hari. Selain itu ujar Ida, adanya kegiatan MICE juga turut mendongkrak okupansi hotel. "Saat ini pertumbuhan okupansi hotel sudah mulai membaik ya. Apalagi giat MICE sudah bergerak baik dari pemerintah maupun corporate," katanya.

Untuk terus menjaga tingkat kunjungan wisatawan kata Ida pihaknya akan menyiapkan berbagai event wisata bekerjasama dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang ada di Kota Malang. "Kami sudah siapkan berbagai event pariwisata di sejumlah kecamatan. Nanti yang bertanggungjawab atas kegiatannya ya masing-masing Pokdarwis," ujarnya.

Hingga saat ini ujar Ida, Disporapar sudah mengagendakan sebanyak 40 event wisata yang akan berlangsung hingga akhir 2021, nanti. Sejumlah event wisata tersebut digelar di puluhan kampung tematik di Kota Malang dan belum termasuk event yang juga digelar oleh pihak hotel sendiri. "Mulai April ini hingga Desember 2021 kami msudah rencanakan 40 event. Itu kami tonjolkan kampung tematik, tapi juga ada event dari hotel yang sudah diajukan ke kami," katanya.