Nekat, Trump Tatap Gerhana Tanpa Kacamata
Washington DC: Aturan menyebutkan, jangan menatap langsung matahari saat gerhana berlangsung, jika nekat bisa datal akibatnya.Namun, peringatan itu tampaknya diabaikan Presiden AS Donald Trump.
Trump terlihat secara langsung menatap matahari, bahkan di puncak gerhana matahari, tanpa kacamata pelindung apa pun, sebagaimana dilaporkan CNN, Senin (21/8) waktu setempat.
“Sekitar pukul 02:39, Presiden awalnya menggerakkan tangan ke kerumunan di bawah dan menunjuk ke langit. Saat ia melakukan hal itu, salah satu asisten Gedung Putih yang berdiri di bawah Blue Room Balcony berteriak 'jangan lihat’," tulis wartawan Guardian Ben Jacobs melaporkan aksi Trump itu.
Trump akhirnya menurut, mengenakan kacamata pelindung, seperti yang dilakukan oleh ibu negara Melania Trump dan anak laki-laki mereka, Barron.
"Retina akan menerjemahkan cahaya menjadi impuls listrik yang dimengerti oleh otak, tapi satu hal yang tidak dapat diterjemahkan ke otak Anda adalah rasa sakit. Jadi bahkan jika Anda sangat gembira tentang gerhana dan berpikir melihat sekilas ke matahari sebelum benar-benar bersembunyi di balik bulan adalah hal yang layak, padahal tidak,” tulis wartawan CNN Ashley Strickland.
“Tidak ada pemicu internal yang akan memberitahu Anda bahwa Anda telah melihat matahari terlalu lama. Setiap pengamatan adalah terlalu lama,” tambah Strickland.
Bahaya melihat langsung matahari tanpa pelindung mata juga disampaikan Neil Bressler, dosen ophthalmologi dari John Hopkins University. "Menatap langsung matahari selama beberapa detik tanpa pelindung mata pada saat apapun, bisa menyebabkan kerusakan pada pusat retina," kata Bressler.
Bressler mengatakan, hal itu berlaku juga untuk gerhana matahari parsial, atau bahkan ketika tidak ada gerhana.
Bahkan jumlah paparan gerhana matahari yang sangat sedikit dapat menyebatkan penglihatan kabur atau kebutaan sementara. Masalahnya adalah Anda tidak akan tahu apakah itu berlangsung sementara. (kuy)