Muspika Sumberbaru Jember Gelar Vaksinasi di Acara Lamaran

Muspika Kecamatan Sumberbaru, Jember, menggelar vaksinasi massal di acara lamaran pernikahan di Desa Pringgowirawan, Senin, 24 Januari 2022. Vaksinasi itu dilakukan secara mendadak saat tim vaksinator kecamatan setempat melakukan program vaksinasi door to door.

Kapolsek Sumberbaru AKP Facthur Rahman mengatakan, Muspika Sumberbaru sejak awal tahun 2022 melakukan terobosan untuk mengejar ketertinggalan capaian vaksinasi. Selain menggelar operasi yustisi menjaring pelanggar protokol kesehatan untuk kemudian divaksin, muspika juga melakukan vaksinasi keliling secara door to door ke rumah warga.

“Kesadaran warga Kecamatan Sumberbaru terhadap pentingnya vaksinasi sangat rendah. Sangat susah dan perlu kerja keras untuk mencapai target capaian vaksinasi,” kata Facthur, Senin, 24 Januari 2022.

Muspika Sumberbaru tiap hari menggelar operasi yustisi di sejumlah titik di jalan raya. Warga yang terjaring tidak memakai masker dan diketahui belum vaksin langsung diarahkan untuk memeriksakan kesehatan.

Pelanggar protokol kesehatan yang memenuhi syarat disuntik vaksin langsung divaksin di tempat. Namun dalam operasi itu ada beberapa kendala, seperti para pelanggar protokol kesehatan yang belum vaksin tidak membawa KTP.

Hari ini, Senin, 24 Januari 2022 Muspika Sumberbaru melakukan vaksinasi secara door to door ke rumah warga Desa Pringgowirawan. “Secara kebetulan saat kami melakukan vaksinasi door to door, ada warga yang sedang lamaran pernikahan, langsung kami datangi,” jelas Facthur.

Para tamu undangan termasuk tuan rumah acara lamaran itu kaget melihat kedatangan muspika dan tim vaksinator. Setelah dikonfirmasi, hampir seluruh undangan yang hadir dalam acara lamaran itu masih belum divaksin.

Mereka sejauh ini belum melakukan vaksin dengan alasan takut terjadi hal yang tidak diinginkan pasca vaksin. Mereka termakan kabar hoaks yang beredar dari mulut ke mulut di desa itu.

Setelah diberi imbauan dan pemahaman, akhirnya puluhan warga yang hadir dalam acara lamaran itu bersedia divaksin. Kurang lebih ada 50 orang yang disuntik vaksin, termasuk petugas masak di dapur.