Muncul Petisi Hentikan Iklan Blackpink

Iklan belanja online dengan model Blackpink gencar ditayangkan di televisi. Ternyata ada beberapa masyarakat Indonesia yang resah dengan penayangan iklan tersebut.

Penampilan Blackpink dengan baju minim dan gaya menggoda jadi alasan Maimon Herawati membuat sebuah petisi di Change.org yang ditujukan kepada Komisi Penyiaran Indonesia dan pihak iklan.

Petisi ini dilatarbelakangi kemunculan iklan di jam tayang film anak-anak Tayo di salah satu stasiun TV. Pembuat petisi berharap KPI dapat mengatur jenis iklan yang ditayangkan saat program anak-anak.

Tak sampai disitu, dalam petisi tersebut juga mengajak orangtua untuk memberikan tekanan pada KPI melalui lembar pengaduan dan memboikot iklan Blackpink jika masih ditayangkan di jam film anak-anak.

Petisi yang dibuat pada 7 Desember ini telah ditandatangani oleh lebih dari 50.000 orang dengan target 75.000 orang.

Sebaliknya, para penggemar Blackpink, yakni Blink tidak setuju dengan petisi tersebut. Mereka beralasan bahwa pakaian yang dikenakan Blackpink lebih sopan daripada yang dikenakan artis dan penyanyi dangdut di Indonesia.

Blackpink merupakan girlgrup Korea Selatan dibawah asuhan YG Entertainment yang berangotakan Jisoo, Jennie, Rose, dan Lisa. Grup tersebut selalu sukses dengan semua lagu yang dikeluarkan dan berkolaborasi dengan Dua Lipa di lagu Kiss and Make Up. Bahkan debut solo Jennie dengan single 'Solo' telah mencapai penayangan 100 juta kali di Youtube. (len)