Muhammadiyah Ajak Seluruh Kompenen Bangsa Bersatu Kambali
Pemilihan Umum di Indonesia akan diselenggarakan pada 17 April 2019, untuk pemilihan Presiden-Wakil Presiden, anggota DPD, DPR, DPRD Provinsi dan Kabupaten-Kota.
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, menghimbau warga negara Indonesia yang mempunyai hak pilih pada Pemilu serentak 17 April 2019, menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani masing masing.
PP Muhammadiyah dalam pesan moralnya mengajak seluruh komponen bangsa kembali bersatu dengan melupakan perbedaan selama masa kampanye pemilu. Menurut Haedar Nashir, anak bangsa ini sudah cerdas, matang dan bijaksana.
"Sudah sebelas kali pemilu sejak orde baru sampai reformasi. Seluruh warga negara yang memiliki hak pilih agar menggunakan hak politiknya dengan penuh tanggung jawab, cerdas, menjaga persatuan, menjunjung tinggi moralitas, toleransi, dan kesantunan," tuturnya.
Riak-riak yang muncul selama kampanye merupakan konsekuensi logis dari dinamika politik. Begitu masuk Pemilu semua harus menciptakan susana damai toleran. "Kita ini satu bangsa, satu tanah air, mempunyai kewajiban yang sama dalam menjaga NKRI dan ideologi Pancasila," pesan Haedar Nashir.
Tak hanya itu, Haedar Nashir menambahkan bahwa seluruh warga negara yang memiliki hak pilih agar menggunakan hak politiknya dengan penuh tanggung jawab untuk membangun kehidupan berbangsa bernegara yang lebih baik.
"Calag maupun maupun paslon Presiden yang mendapat amanah atau menang dalam pemilu 17 April 2019 hendaknya tetap rendah hati. Sebaliknya bagi yang belum memperoleh amanah dari rakyat supaya menerima dengan lapang dada. Kalau ada sengketa, agar diselesaikan melalui prosedur hukum Mahkamah Konstitusi, tidak perlu mobilisasi massa," pesannya.
Ia juga menyampaikan terimakasih kepada semua komponen bangsa, bahwa kampanye secara umum berjalan cukup baik. "Semua pihak berharap dengan spiritualitas berbangsa, pemilu bisa berlangsung sebaik-baiknya, jujur, dan adil," imbuh dia. (asm)
Advertisement