MU Imbang dengan Liverpool, Ten Hag Tetap Bangga Pada Pemainnya

Pelatih kepala Manchester United (MU), Erik ten Hag, mengaku sangat bangga dengan timnya setelah meraih hasil imbang 2-2 melawan Liverpool di Premier League, Minggu, 7 April 2024.

Juara Inggris 20 kali itu tertinggal 0-1 pada jeda pertandingan melawan tim besutan Jurgen Klopp setelah Luis Diaz mencetak gol pembuka pada menit ke-23 di Old Trafford.

Tapi MU berhasil membalikkan keadaan hingga unggul 2-1 pada menit ke-67, dua gol yang dilesakkan Bruno Fernandes pada menit ke-50 dan Kobbie Mainoo.

Namun, Mohamed Salah berhasil menyamakan kedudukan melalui titik penalti pada menit ke-84, membuat MU kembali gagal meraih tiga poin dari posisi unggul untuk ketiga kalinya dalam tiga laga terakhir.

Setan Merah hanya meraih dua poin dari tiga pertandingan liga terakhir mereka, setelah meraih hasil seri melawan Brentford, kalah 4-3 dari Chelsea, dan 2-2 dengan Liverpool. Dengan hasil ini, mereka berpotensi gagal meraih tiket ke Liga Champions musim depan.

Namun, hal itu tak mengurangi apresiasi Ten Hag terhadap anak buahnya. Juru taktik asal Belanda itu bahkan mengaku sangat bangga dengan timnya meskipun lini belakang mereka masih tampak keropos.

"Emosi yang sangat campur aduk. Di satu sisi saya kecewa karena kami kehilangan tujuh poin dalam satu pekan setelah berada di posisi unggul, namun kami harus menyalahkan diri sendiri karena melakukan kesalahan bodoh," kata pelatih asal Belanda itu kepada BBC Sport via Sportsmole.

“Di sisi lain saya sangat bangga. Anda lihat bagaimana kami meningkat dan potensi skuat ini luar biasa, saya bangga.”

Lebih lanjut, Ten Hag menyebutkan, bahwa pada area yang menentukan, timnya memang kalah, terutama dengan pemain-pemain muda yang dimiliki lawan, tidak percaya diri untuk memenangkan duel. Tapi ia bersykur anak buahnya mendorong lebih keras di babak kedua untuk tampil lebih baik dan mereka berhasil meningkatkannya.

Selain itu, Ten Hag juga memuji Willy Kambwala  atas penampilannya melawan Liverpool. Pasalnya, pemain berusia 19 tahun itu dimasukkan untuk kedua kalinya menjadi starter di Premier League musim ini karena absennya bek tengah tim.

“Dia telah berlatih cukup lama bersama kami dan berkembang dengan baik,” puji Ten Hag itu ketika ditanya tentang penilaiannya terhadap bek tengah belia itu.

“Generasi berikutnya perlu turun tangan dan dia telah melakukan hal yang brilian. Tantangan baginya adalah melakukannya secara konsisten.”

“Peluang besar baginya dan kami punya opsi lain seperti memasukkan Casemiro sebagai bek tengah, tapi hari ini dia pantas mendapatkannya dan dia menunjukkannya di lapangan.”

MU saat ini kehilangan Raphael Varane, Lisandro Martinez, Victor Lindelof dan Jonny Evans karena cedera. Satu-satunya bek tengah senior yang tersedia untuk dipilih hanya tersisa Harry Maguire.