Mobil Travel Tabrak Pohon di Pantura Situbondo, Enam Orang Luka

Mobil travel dikemudikan Agus Suprianto mengalami kecelakaan tunggal di Jalur Pantura Situbondo. Mobil travel nopol DK 3100 AS ini menabrak pohon di pinggir Jalan Raya Desa Kalianget, Kecamatan Banyuglugur, tepatnya KM 105 arah Surabaya Jalur Pantura Situbondo. Pengemudi travel berusia 38 tahun itu asal Sidoarjo, Jawa Timur.

Bagian bodi depan mobil travel mengalami rusak parah. Beruntung tidak tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut. Enam penumpang termasuk sopir hanya mengalami luka ringan.

Kanit Laka Satlantas Polres Situbondo, Ipda Kadek Yasa dihubungi Ngopibareng.id mengatakan, dari olah TKP, dugaan sementara mobil travel menabrak pohon, akibat sopir mengantuk setelah perjalanan jauh dari Pulau Bali. Sehingga, saat melintas di TKP, sopir tidak bisa mengendalikan laju mobil travelnya.

“Padahal, mobil travel melaju dengan kecepatan sedang. Tapi, karena sopir mengantuk, akibatnya mobil travel oleng ke kiri jalan menabrak pohon besar dan langsung berhenti," kata Ipda Kadek Yasa, Minggu 23 April 2023 pagi.

Agar kecelakaan serupa tidak terjadi lagi, Ipda Kadek Yasa mengimbau pengemudi yang mengantuk, sebaiknya istirahat saat melintas di Jalur Pantura Situbondo. Karena, selama arus mudik maupun balik Idul Fitri 2023, Polres Situbondo menyediakan rest area di Jalur Pantura Situbondo sepanjang 120 km.

"Pengemudi kalau lelah dan mengantuk, terutama malam hari, sebaiknya istirahat di rest area Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan yang disediakan Polres Situbondo. Atau rest area lainnya di sepanjang Jalur Pantura Situbondo demi keselamatan dan keamanan di jalan," jelas perwira satu balok kuning di pundak itu.

Sementara enam penumpang mobil travel mengalami luka dirawat di Puskesmas Banyuglugur. Mereka adalah I Made Marianta, 40 tahun mengalami luka lecet kiri; Vita Krisnaning, 36 tahun memar kaki kiri; Ni Putu Sari, 15 tahun luka lecet dahi; dan I Made Aditya,12 tahun lecet kaki kanan. Semuanya warga Badung Bali.

Dua korban lagi adalah Nurhadi Prastiyo, 30 tahun, warga Desa/Kecamatan Grabagan, Tuban; dan sopir mobil travel Agus Suprianto, 38 tahun warga Sidoarjo. Nurhadi luka robek kepala bagian dan sopir mobil travel luka lecet tangan, kaki, serta dahi kepala.