Misterius! 1,5 Tahun Tenggelam di Pelabuhan Ratu, Kini Korban Pulang Dalam Kondisi Sehat
Nining Sunarsih (52), warga Kampung Cibunar RT 05/02, Desa Gedepangrango, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat sempat menjadi pemberitaan di sejumlah media massa nasional.
Saat itu Nining dilaporkan hilang saat berwisata ke Pantai Citepus, Pelabuhan Ratu pada 8 Januari 2017 silam. Regu penyelamat sempat mencari korban.
Dalam pencarian hari ketiga, regu penyelamat masih belum menemukan Nining maupun jenazahnya karena terkendala cuaca ekstrim. Tim baru menghentikan pencarian usai menemukan jenazah seorang wanita di hari ke-14.
Jasad yang sudah tak utuh itu lalu dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sukabumi untuk diautopsi dan tes DNA. Hasilnya pun tak jelas. Jasad wanita yang diduga Nining lalu dimakamkan di belakang rumah sakit.
Diceritakan keluarganya saat itu, Nining mengajak adik dan cucunya mandi di Pantai Citepus, Pelabuhan Ratu. Melihat gulungan ombak meninggi, mereka memutuskan menepi. Tapi tidak dengan korban. Nining terseret ombak dan menghilang.
Delapan belas bulan kemudian Nining kembali pulang ke rumah dalam keadaan hidup. Penemuan Nining menyisakan cerita mistis yang mungkin sulit diterima akal sehat.
Mimpi sang paman, Jejen yang akhirnya membawa Nining kembali berkumpul bersama keluarganya.
Dalam mimpinya, Jejen diminta menjemput perempuan tersebut di pos Pelabuhan Ratu. Tidak hanya sekali, mimpi yang sama terus berulang sebanyak tiga kali selama berbulan-bulan.
Bersama keluarganya berjumlah 11 orang, Jejen lalu mengikuti ‘arahan’ Nining dan berangkat ke Pelabuhan Ratu, Sabtu malam, 30 Juni 2018.
Mereka memakan waktu selama tiga jam untuk sampai ke tempat tujuan. Begitu sampai, tak ada satu pun sosok yang dilihat. Sepanjang mata memandang, mereka hanya melihat haamparan pasir dan lautan lepas.
Tiba-tiba saat Ela, sang adik kandung, menoleh ke barat, sekitar ratusan meter di Pantai Istiqomah, dia melihat Nining tergeletak di pantai dalam kondisi lemas dan basah kuyup.
Anehnya, saat ditemukan Nining masih memakai pakaian yang sama seperti saat ia dinyatakan hilang sekitar 18 bulan lalu ketika terseret ombak laut pantai selatan.
Hingga saat ini, pihak kepolisian pun turun melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait apa yang dikabarkan terjadi pada Nining ini.
Tim medis RSUD Syamsudin juga ikut memberikan bantuan dengan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap kesehatan Nining, termasuk psikologisnya untuk memulihkan kondisinya.