Minuman Jahe Siap Minum Berhadiah Emas Milik Arek Surabaya

Pandemi Covid-19 yang belum menunjukkan tanda berakhir, membuat asupan gizi agar tubuh tetap sehat, menjadi sangat penting. Berawal dari hal tersebut, Norman Suprihatin berinisiatif membuat minuman herbal berbahan dasar jahe yang dikemas kekinian, supaya imun tubuh tetap terjaga.

Norman yang berasal dari kampung lawas Maspati Surabaya membuat minuman JAE yang memakai bahan dari jahe, kayu manis dan jeruk untuk dikonsumsi secara pribadi.

Tak disangka, minuman buatannya justru laku ketika dijual ke sejumlah rekannya. Dia pun mulai melihat potensi minuman buatannya mempunyai nilai ekonomis.

"Awalnya iseng untuk diminum sendiri, terus aku coba tawarkan ke teman-teman dan relasi malah laku terjual. Bahkan ada yang repeat order," kata Norman, Selasa 1 Februari 2022.

Ia mengaku, sambutan pasar cukup baik, meski dirinya baru memulai produksi minuman jahe aneka rasa sejak Desember 2021. Produk JAE buatan Norman ini sudah dibeli beberapa pejabat yang dapat dilihat di Instagram @JAESurabaya.

Minuman jahe buatan Norman tak seperti jahe pada umumnya. Selain mampu menjaga imun tubuh, Norman pun mengemasnya dengan rasa yang unik sehingga generasi milenial juga bisa menikmatinya.

"Saya ingin mengangkat pamor jahe biar tidak kalah dengan minuman kekinian di kafe-kafe. Sehingga saya kembangkan jahe dengan rasa unik, seperti rasa irish, kahlua, mojito dan rootbeer," terang pria yang biasa dikenal sebagai Norman Edogawa.

Selain rasa yang unik, Norman juga punya strategi yang menarik pembeli, untuk mencicipi jahenya. Bentuknya berupa hadiah emas tiap pembelian 10 botol, sebagai bentuk apresiasi kepada pembelinya.

"Setiap beli 10 botol JAE itu dapat 10 kupon yang bisa langsung ditukarkan emas mini gold 0,025 gram. Yang beli di bawah 10 botol juga dapat kupon kok, yang nantinya dikumpulkan terus ditukarkan emas itu. Ini berlaku sampai akhir Februari 2022," katanya.

Dia pun berharap dapat mengembangkan usahanya tersebut sehingga bisa membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain. "Semoga usaha kecil saya ini bisa berkembang dan menjadi besar, karena saya ingin mempekerjakan orang lain agar saya bisa ikut mengurangi angka pengangguran di lingkungan saya," pungkasnya.