Menang Versi Hitung Cepat, Cabup Petahana Malang Tunggu Hasil KPU

Pasangan calon (paslon) Bupati Petahana Malang, Muhammad Sanusi-Didik Gatot Subroto (SanDi) dinyatakan menang berdasarkan hasil hitung cepat berbagai lembaga survei. Paslon SanDi mengungguli rivalnya, Lathifah Shohib-Didik Budi Muljono (LaDub) dan Heri Cahyono-Gunadi Handoko.

Salah satunya hasil hitung cepat yang dirilis oleh Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA yang mengeluarkan hasil bahwa Paslon petahana SanDi unggul dengan perolehan suara sebanyak 45,99 persen. Paslon Ladub memperoleh suara sebesar 41,60 persen dan Heri Cahyono-Gunadi Handoko memperoleh suara sebesar 12,41 persen.

Cabup petahana Malang, Muhammad Sanusi mengungkapkan meski dinyatakan menang berdasarkan hasil hitung cepat oleh berbagai lembaga survei, namun dirinya tetap menunggu hasil resmi perhitungan suara dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Sementara nanti kami menunggu hasil perhitungan manual dari KPU. Kami ikuti saja. Nanti setelah hasil (resmi) keputusan KPU," katanya, pada Rabu 9 Desember 2020.

Sanusi menganggap kemenangan yang diperolehnya berdasarkan hasil hitung cepat ini merupakan bentuk kerja keras dari enam partai pendukung dan ormas yang memberikan dukungannya.

"Ini merupakan pilihan rakyat yang kedepan akan kami gunakan untuk membangun kepentingan rakyat di Kabupaten Malang," ujarnya.

Senada dengan Sanusi, Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan (PDIP), Ahmad Basarah, menyampaikan bahwa pihaknya bersyukur atas hasil hitung cepat yang menyatakan bahwa paslon SanDi unggul di Pilkada Kabupaten Malang.

"Selanjutnya kami akan tunggu rekapitulasi manual. Tentu kami menghormati wewenang KPU untuk perhitungan manual," tuturnya.

Ditambahkan oleh Sekretaris DPD PDIP Jatim, Sri Untari Bisowarno menuturkan, keunggulan Paslon SanDi pada hitung cepat ini merupakan kemenangan bagi masyarakat Kabupaten Malang. Untari pun mengajak masyarakat agar menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Malang.

"Dengan angka perolehan suara tersebut, sesuai dengan yang kita inginkan. Kemenangan ini adalah kemenangan masyarakat Kabupaten Malang. Mari kita jaga keamanan Kabupaten Malang," tutupnya.