Meme Anies Baswedan Berwajah Joker Dilaporkan ke Polisi

Pakar Komunikasi dan juga dosen Universitas Indonesia (UI), Ade Armando membuat geger netizen dengan mengunggah meme foto Gubernur DKI Anies Baswedan dengan riasan ala Joker.

Meme yang diunggah di akun Facebook Ade Armando disertakan tulisan 'Gubernur Jahat Berawal dari Menteri yang Dipecat'.

Tak hanya itu, Ade Armando kembali mengunggah kalimat yang ditujukan untuk Anies Baswedan. Kalimat yang berlatar gambar tengkorak dengan background warna ungu itu bertuliskan sindirannya soal kasus anggaran pemprov DKI.

"Dia yang bukan saudaramu dan bisa jadi adalah saudaramu dalam ANGGARAN (Al-Aibon : 82.8)," tulisnya dengan melampirkan caption nama 'Aniessssss'.

Postingan Ade Armando terkait kasus rencana anggaran DKI Jakarta yang beredar beberapa waktu lalu. Rencana anggran tersebut disorot karena dianggap tak masuk akal, salah satunya soal anggaran lem Aibon senilai Rp82 miliar, dan anggaran bolpoin senilai Rp124 miliar.

Selain itu, anggaran Dinas Pariwisata sempat jadi sorotan terkait adanya rencana anggaran Rp 5 miliar untuk influencer.

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Fahira Idris telah melaporkan Ade Armando ke polisi karena unggahan meme Joker tersebut.

​​"Saya ke Polda Metro Jaya untuk melaporkan saudara Ade Armando. Saya sangat-sangat terkejut dan merasa tersinggung ya sebagai warga DKI Jakarta dan ternyata memang banyak sekali yang tersinggung," kata Fahira di Polda Metro Jaya, Jumat malam, 1 November 2019.

Selain foto editan tersebut, Fahira juga mengatakan foto tersebut disertai narasi yang diduga mencemarkan nama baik gubernur.

"Foto itu juga diunggah dengan kata-kata atau narasi yang mengarah pada pencemaran nama baik yakni 'Gubernur Jahat Berawal dari Menteri yang Dipecat'," tutur Fahira seperti dikutip dari Antara.

Dalam laporan ke Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya, Fahira membawa sejumlah barang bukti, antara lain tangkapan layar dari unggahan akun Facebook Ade Armando.

Sementara itu, Ade Armando merasa heran dengan laporan Fahira. Baginya, unggahan tersebut merupakan kritikan terhadap Anies Baswedan karena munculnya anggaran aneh di DKI Jakarta.

"Anies Baswedan memang harus dikecam secara terbuka akibat anggaran Aica Aibon dan bolpen yang tidak masuk di akal. Itu merupakan penghamburan yang rakyat yang luar biasa. Menurut saya, apa yang dilakukannya jahat," ucap Ade.

Namun, Ade Armando menyebut meme itu bukan karyanya. Tapi dia mengunggah meme tersebut atas kesadaran penuh.

"Meme itu sendiri bukan buatan saya. Tapi saya secara sadar menyebarkannya karena isinya memang sesuai dengan apa yang ingin saya sampaikan pada Anies dan pada publik," katanya.