Marquez dan Rossi Puji Performa Gemilang Quartararo

Fabio Quartararo berhasil menyita perhatian lewat kiprahnya yang gemilang. Terbaru, rider Petronas Yamaha SRT itu meraih podium kedua di MotoGP Catalunya.

Sebelumnya, aksi Quartararo sudah membuat banyak orang berdecak kagum setelah ia berhasil mencatatkan dua kali pole position di MotoGP Jerez dan Catalunya.

Kini pengakuan itu datang dari dua bintang MotoGP, Marc Marquez (Repsol Honda) dan Valentino Rossi (Yamaha Monster Energy) melontarkan pujian untuk pembalap muda Perancis ini.

"Saya bilang di Jerez dia akan jadi salah satu penantang pada tahun ini dan di tahun-tahun mendatang. Dia sangat bertalenta. Dia memang belum memenangi balapan MotoGP karena situasi yang dihadapinya, mungkin sedikit tak stabil dibanding saya. Tapi sekarang dia menemukan tim yang sangat bagus dan motor yang bagus," puji Marquez, seperti dilansir Speedweek, Jumat, 21 Juni 2019.

"Fabio sangat, sangat cepat. Jika Anda (Quartararo) punya kecepatan, Anda akan menang, cepat atau lambat," imbuh Marquez. 

Valentino Rossi juga mengapresiasi performa mengilap pembalap tim satelit Yamaha itu. Bahkan dalam beberapa kesempatan Quartararo finis lebih baik daripada The Doctor. 

"Quartararo sudah sangat kuat sejak awal musim. Dia tampil sangat baik. Bagi seorang rookie, dia sangat impresif. Saya rasa dia akan memiliki masa depan cerah di MotoGP," ujar Rossi tentang masa depan Quartararo.

Fabio Quartararo kini bercokol di peringkat ketujuh klasemen sementara pembalap MotoGP 2019. Prestasinya  jauh melampui rookie lainnya, yaitu Joan Mir, Miguel Oliveira, dan terutama juara Moto2 2018, Francesco Bagnaia.

Quartararo juga menjadi pembalap terbaik kedua di Yamaha setelah Valentino Rossi. 

Pembalap kelahiran Nice, 20 April 1999 itu memulai kiprahnya di ajang Grand Prix pada 2015. Dia datang bermodal meyakinkan dengan koleksi dua gelar di ajang CEV hingga mendapat julukan sebagai "Marquez baru". 

Namun, kiprah di Moto3 tak berjalan mudah karena besarnya tekanan, sehingga prestasi terbaiknya hanya sebagai runner-up. Pada 2017 dia promosi ke Moto2, tapi baru meraih kemenangan pertama setahun berselang di Catalunya. 

Satu tahun kemudian, Quartararo sudah menyita perhatian di MotoGP. Dia dua kali menyabet pole (Jerez dan Catalunya) dan naik podium kedua di MotoGP Catalunya. 

Sayang, Quartararo sudah kehilangan kesempatan memecahkan rekor sebagai pembalap termuda di ajang MotoGP. Rekor tesebut dipegang Marquez pada usia 20 tahun 63 hari. Pada MotoGP Catalunya, Quartararo berusia 20 tahun 57 hari.

Terlepas dari semua itu, Quartararo masih butuh membuktikan bahwa pernyataan Marquez dan Rossi benar. Tentu dengan meraih podium tertinggi di balapan-balapan berikutnya.