Manfaatkan Krisis Barcelona, Liverpool Siap Bajak Gavi

Liverpool sangat ingin mengontrak gelandang Barcelona, Pablo Martín Paez Gavira alias Gavi, sebagai agen bebas musim panas ini karena kesulitan Barcelona memenuhi aturan Financial Fair Play (FFP), seperti dilaporkan El Nacional.

Direktur Olahraga Barcelona, Mateu Alemany, ​​​​berpacu dengan waktu untuk mencegah Gavi lepas dari tangan mereka kendati berkas perpanjangan kontrak telah ditandatangani. 

Barcelona dalam kondisi genting dan terancam kehilangan sejumlah pemain pentingnya, menyusul penolakan La Liga untuk atas dokumen kerja baru yang diajukan kubu Catalan karena bertentangan dengan aturan Financial Fair Play (FFP).

Dengan klausul terminasi yang ditetapkan 1 miliar euro, Barcelona sebelumnya mengira telah mengamankan masa depan Gavi hingga 2027. Namun, kesulitan keuangan klub terus mengganggu rencana Presiden Joan Laporta.

Barcelona pun disarankan untuk mengurangi tagihan gaji mereka dan menghasilkan pendapatan paling lambat 30 Juni 2023 untuk menghindari sanksi UEFA atas pelanggaran FFP. 

Kegagalan untuk mematuhi regulasi tersebut dapat membahayakan pemain potensial, termasuk kembalinya Lionel Messi dari Paris Saint-Germain yang sangat dinantikan para penggemar mereka.

Menambah kekhawatiran pihak klub, situasi kontrak Gavi yang belum terselesaikan membuat dirinya belum terdaftar sebagai pemain profesional. Klausul khusus dalam perjanjiannya saat ini memungkinkan dia untuk meninggalkan Camp Nou tanpa biaya. Dengan talentanya yang luar biasa, Gavi pun menjadi prospek yang sangat dicari. Klub-klub seperti Chelsea, Manchester City, Bayern Munchen, bahkan Real Madrid telah menyatakan ketertarikannya pada talenta muda tersebut.

Bukan hanya mereka, Liverpool asuhan Jurgen Klopp juga sangat menginginkan gelandang muda tersebut. Klopp yakin Gavi adalah salah satu yang terbaik di dunia dan bisa menjadi tambahan yang sempurna untuk memperkuat lini tengah The Reds di musim depan.

Sementara itu, setelah gagal mendapatkannya tahun lalu, manajer asal Jerman itu sekarang berharap untuk merebut bintang muda itu dari Barca tanpa kompensasi finansial apa pun.

Dengan masa depan Gavi yang berada di ujung tanduk, petinggi Camp Nou harus bertindak cepat untuk melindungi salah satu aset mereka yang paling berharga atau berisiko kehilangannya secara sia-sia.