Mahasiswa UM Surabaya Tanam Bunga Lavender di Rumah Warga

Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya mengadakan kegiatan tanam lavender di rumah-rumah warga Kelurahan Wonorejo dan Medokan Ayu Kecamatan Rungkut, Surabaya, Kamis, 17 Januari 2019.

Kegiatan yang diikuti mahasiswa program profesi ners ini selain penutupan praktek mahasiswa, juga pencegahan penyakit demam berdarah dengue DBD).

Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surabaya, Mundakir mengatakan setiap tahunnya penyakit DBD mengalami peningkatan, apalagi di saat musim hujan, banyak genangan air yang memudahkan nyamuk Aedes Aegypti berkembang biak.

"Tadi pagi saya mendengar radio tahun ini penyakit DBD di Surabaya meningkat dan setiap tahunnya juga meningkat. Untuk itu, apa yang digagas para mahasiswa ini sangat relevan dengan keadaanya sekarang," kata Mundakir di Pendopo Kelurahan Wonorejo.

Camat Rungkut, M Syafik menyambut baik kegiatan mahasiswa UM Surabaya di wilayahnya. Dana program ini, katanya, sangat cocok mengingat kelurahan Wonorejo dan Medokan Ayu adalah daerah nomor satu di Surabaya dengan kasus DBD terbanyak.

"Kelurahan Wonorejo dan Medokan Ayu angka kasus DBD paling tinggi di Surabaya. Masih banyak masyarakat kurang memperhatikan kebersihan dan kesehatan lingkungan. Jadi, saya sangat bangga dan berterima kasih," ujarnya.

Kegiatan ini dibuka dan dilepas oleh Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan didampingi Camat Rungkut. Kegiatan ini diikuti sekitar 50 mahasiswa yang terbagi dalam beberapa kelompok, dimana dalam setiap kelompok menanam 15 bunga cantik pengusir nyamuk. Total ada 100 bunga lavender yang di tanam di rumah-rumah warga. 

Ketua Panitia Penyelenggara Hendri Susilo Wanto, mengatakan acara penanaman lavender berjalan dengan baik dan diterima dengan baik pula oleh warga keluharan Wonorejo dan Medokan Ayu 

"Saya dan teman-teman berharap tanaman ini bisa dirawat dengan baik agar bisa bermanfaat, minimal untuk orang yang tinggal di rumah tersebut," katanya.

Selain acara penanaman bunga lavender, mahasiswa program Ners FIK UMS juga membuat produk inovasi bernama NABTI (Natural Body Lotion) dan NAPYTI (Natural Sleepy Body Lotion) yaitu penganti anti nyamuk yang dibuat dengan bahan dapur yang ada di rumah. (pts)